Best Practice Menggunakan Media Roda Angka

• Meningkatkan Kemampuan Mengenal Simbol Angka 1-10 Melalui Media Roda Angka  Kelompok A Di Sekolah TK Tunas Harapan 

 

Lokasi

TK Tunas Harapan

Lingkup Pendidikan

TK Kelompok A (4-5 Tahun)

Tujuan yang ingin dicapai

Meningkatkan Kemampuan Mengenal Simbol Angka 1-10

Penulis

Candra Puspitasari S.Pd

Tanggal

28 November 2022

Situasi: 

Kondisi yang menjadi latar belakang masalah, mengapa praktik ini penting untuk dibagikan, apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda dalam praktik ini.

Latar belakang masalah dari praktik pembelajaran ini adalah :

• Saat kegiatan mengenal konsep angka, ada 6 dari 10 anak yang mengalami kesulitan untuk mengenal simbol angka 1-10.
• Guru selalu menunjukkan kepada anak-anak simbol angka yang ada pada buku dan papan tulis.
• Guru kurang menggunakan media pembelajaran yang menarik untuk anak.

• Dari poin-poin diatas dapat diambil kesimpulan bahwa:
• Pertama, selama ini anak terlihat kesulitan dalam mengenal dan mengingat angka 1-10. Banyak anak yang ketika disuruh menunjukkan mana angka 6 atau 9 malah terdiam dan bingung, diminta menunjukkan angka 4 yang ditunjuk angka 7 dsb.
• Kedua, guru kurang memahami tahapan perkembangan anak. Selama ini guru langsung memberikan atau mengenalkan kepada anak angka yang ada pada buku atau menuliskan di papan tulis lalu di baca bersama-sama 1 kelas.
• Ketiga, guru tidak mempunyai media yang menarik yang bisa di gunakan untuk anak dalam bermain sambil belajar pengenalan konsep angka.
• 
  

Praktik pembelajaran ini menurut saya penting untuk dibagikan karena ada banyak rekan guru yang mengalami permasalahan yang sama, sehingga praktik ini diharapkan selain bisa memotivasi diri saya sendiri juga bisa menjadi referensi atau inspirasi bagi rekan guru yang lain.

Tantangan : 

Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut? Siapa saja yang terlibat,

Dari analisis hasil kajian wawancara dan literatur penyebab dari tujuan pembelajaran yang ingin dicapai yaitu meningkatkan kemampuan mengenal konsep angka 1-10 antara lain :

• Anak belum mampu mengenal simbol angka 1-10.
• Anak belum mampu membedakan masing-masing angka 1-10
• Guru belum menerapkan kepada anak tahapan-tahapan perkembangan numerasi mulai dari menyebutkan ciri-ciri atau bentuk simbol angka
• Guru seharusnya tidak langsung mengajak anak untuk menyebutkan angka bersama-sama karena setiap anak tingkat perkembanganya berbeda.

Dari penyebab diatas, tantangan yang dihadapi guru adalah :

• Guru harus memberikan media pembelajaran yang tepat.
• Guru harus menciptakan sebuah media yang menarik bagi anak.
• Menyediakan berbagai madia pembelajaran yang menarik untuk anak dan bersifat konkret.

Dalam praktik pembelajaran ini melibatkan :

• Guru
• Peserta didik

Aksi : 

Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa yang digunakan/ bagaimana prosesnya, siapa saja yang terlibat / Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini

Langkah-langkah yang harus dilakukan oleh guru sesuai tantangan yang dihadapi antara lain :

• Guru harus memberikan media yang menarik bagi anak melalui kegiatan bermain .

Guru dapat mengajak anak bermain agar mereka tertarik dan belajar mengenal simbol angka.

• Guru harus menciptakan sebuah permainan untuk dapat di mainkan anak agar mereka mendapatkan kesempatan untuk belajar.
• Dengan membuat sebuah permainan sendiri, dan tanpa berpatok pada buku guru dapat memberikan atau menyajikan sebuah kegiatan main yang menarik untuk anak.
• Menyediakan media bermain seperti (roda angka)

Pemilihan media juga sangat berpengaruh untuk perkembangan kognitif anak terutama dalam bidang numerasi yaitu mengenal simbol angka 1-10. Sebelum anak belajar simbol-simbol angka, guru harus pandai membuat atau menciptakan media yang bervariasi contohnya menggunakan media roda angka.

Dengan media roda angka kegiatan main yang akan dilakukan anak akan lebih menarik, karena anak akan melihat dan memainkan roda angka secara langsung (benda konkret).

Angka-angka pada roda angka tersebut memudahkan anak dalam mengingat simbol atau bentuknya karena anak belajar seraya bermain memutar roda angka.

• Langkah-langkah dalam pembelajaran yang dilakukan oleh guru adalah sebagai berikut  :
• Guru menunjukkan media roda angka.
• Guru menjelaskan ada berapa angka yang terdapat pada roda angka
• Guru menjelaskan ciri-ciri bentuk dari setiap angka yang ada pada roda angka
• Guru menjelaskan cara bermain roda angka, yaitu anak-anak diminta untuk memutar roda angka kemudian diminta untuk menyebutkan angka berapa yang berhenti tepat di tanda panah kemudian mengambil loose part sejumlah angka tersebut
• Guru mengulangi kegiatan tersebut 2-3 kali pada setiap anak agar anak lebih faham

Alat dan bahan :

Media Roda Angka :

• Tutup kaleng biskuit/ tutup ember cat tanggung
• Angka 1-10 diprint berwarna (bentuk bulat)
• Gunting
• Paralon kecil
• Kalsiboard/ kayu sebagai papan tatakan
• Paku dan lem G
• 
  

Refleksi Hasil dan dampak 

Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan? Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif?  Mengapa? Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan, Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan? Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut

Dampak dari langkah yang dilakukan dirasa hasilnya efektif dapat terlihat diantaranya :

• Dengan menggunakan media roda angka anak dapat lebih mudah mengingat angka 1-10 serta anak dapat membedakan antara angka satu dengan lainya.
• Dengan bermain roda angka menimbulkan rasa senang kepada anak sehingga kegiatan belajar mudah di tangkap oleh anak.  
• Guru memberikan kesempatan yang sama kepada setiap anak untuk bermain roda angka sehingga tidak ada anak yang terlewati dalam pengenalan angka melalui media roda angka.

Dampak dari aksi PPL Siklus 2 ini adalah dari 6 anak yang belum mampu mengenal angka dengan tepat ada 5 anak yang mengalami peningkatan yaitu mendapatkan nilai BSB (Berkembang Sangat Baik) dan 1 anak mendapatkan BSH (Berkembang Sesuai Harapan). Dari hasil ini dapat disimpulkan bahwa penggunakan media roda angka sangat efektif digunakan dalam meningkatkan kemampuan numerasi anak terutama mengenal konsep angka 1-10.

Respon teman sejawat terkait dengan strategi yang dilakukan yaitu sangat positif dan mendukung dengan praktik pembelajaran ini, dan meminta terus mempertahankan walaupun nanti sudah tidak melaksanakan PPG. Guru mampu memberikan pembelajaran yang inovatif dan menarik bagi anak agar lebih mudah memahami pembelajaran dengan baik dan tanpa rasa tertekan. Respon dosen dan guru pamong sangat baik dan memberi masukan untuk pembelajaran kedepannya agar lebih baik lagi.

Faktor keberhasilan dari aksi ini adalah perencanaan yang matang, persiapan yang dilakukan harus maksimal dan dilakukan jauh-jauh hari, serta pelaksanaan dilakukan secara optimal dan sebaik mungkin.

Pembelajaran yang dapat diambil dari keseluruhan  proses ini adalah persiapan itu penting dalam membuat RPP, guru harus memiliki kemampuan pedagogik yang baik dan pemilihan solusi yang tepat dalam mengidentifikasi masalah.