Perempuan yang ditemui Park Hwang Ho di halaman Rumah Sakit, tepatnya pintu belakang taksi. Usianya masih muda. Mungkin tidak kurang dari 28 tahun, dingin dan tanpa ekspresi. Â Tidak heran ia sempat disangka mahasiswi lantaran penampilannya itu, meski sebenarnya lebih pas dipanggil profesor karena pengetahuan yang pengalaman yang telah dilaluinya. kita bisa memanggilnya Shin Jae Yi. Â Cukup Jae Yi kalau ingin lebih akrab.
Jae Yi, sosok profesor yang menarik. Misterius dan menakutnya. Nggak menutup kemungkinan Jae Yi jadi tokoh yang nggak disukai sebagian orang. Setidaknya bagi Park Kwang Ho. Boleh dibilang, pembawaanya tidak beda jauh dengan Letnan Kim Sun Jae. Dingin dan irit bicara. Hanya saja sikap ketus Kim Sun Jae justru membuatnya jadi tak seberapa menyeramkan ketimbang Jae Yi.
Pertanyaan yang perlu dijawab sebetulnya masih (amat) banyak. Namun sekiranya saya bisa memilihkan satu. Apakah penampilan Jae Yi yang miserius dan menyeramkan lantas membuatnya jadi terduga pelaku? Kalaupun benar lantas gimana caranya dan apa motifnya? Tanya saya sembari ngeliat Jae Yi corat-coret kertas pake pensil warna kuning.
Sekian pertanyaan saya, maaf apabila nggak jadi baca lantaran kepanjangan. Terima kasih buat mas mbak admin yang sudi menayangkan coretan berdurasi dua puluh menitan ini (kayanya lebih).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H