Implementasi kualitas dan kreativitas diri dalam mencegah dan menanggulangi pelecehan seksual membutuhkan kolaborasi dari berbagai pihak. Sekolah sebagai institusi pendidikan perlu memastikan bahwa kurikulum yang diterapkan mampu mendukung pengembangan kualitas dan kreativitas diri peserta didik. Selain itu, guru perlu dilengkapi dengan pengetahuan dan keterampilan yang memadai untuk mengidentifikasi, menangani, dan melaporkan kasus pelecehan seksual. Orangtua juga memiliki peran penting dalam mendukung dan mengawasi anak-anak mereka serta membangun komunikasi terbuka tentang isu-isu seksualitas. Pemahaman dari peserta didik juga sangat diperlukan untuk melaporkan kasus dan menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan bebas dari pelecehan seksual.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H