Mohon tunggu...
Agus Zain Abdullah ElGhony
Agus Zain Abdullah ElGhony Mohon Tunggu... Guru - Pemerhati masalah budaya dan agama

Pemerhati masalah budaya dan agama

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Bola Salju Bocornya Data Pribadi Denny Siregar

11 Juli 2020   21:52 Diperbarui: 11 Juli 2020   21:55 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Pertama, Salah satu dari efek bola saljunya yang bagi telkomsel sendiri, untuk memberikan penjelasan dan mempertanggungjawabkan mulai sistem sampai pada pegawa-pegawai telkomsel itu, yang sekarang di beberapa kicauan dipengaruhi pemikiran khilafah HTI.  

Pastilah semua ini dugaan, tetapi telkomsel harus benar-benar kebocoran data itu secara jelas sehingga mudah diterima di masarakat. Apakah kesalahan internal, yang tentu harus segera dipertanggung jawabkan.
Kedua, dari segi hukum. Masarakat ingin melihat, sejauhmanakah hukum di Indonesia menyikapi kebocoran data pelangggannya. 

Bagaimana polisi menindaklanjuti laporan dari korban yang datanya direntas dan disebarkan di publik, yang mempunyai implikasi sosial, keluarga yang "merasa" terancam atau setidak-tidaknya berkurangnya rasa nyaman keluarga tersebut.  

Jika mempunyai anak usia sekolah, bagaimana kondisi psikologis anak tersebut?  Jika dalam kondisi seperti bisakan, menuntut secara pidana maupun perdata.

Ketiga, efek ke perundangan kita. Apakah sudah ada undang-undang yang melindungi. Jika tidak, urgen sekali dibentuk UU yang melindungi hak konsumen. 

Ini sangat mendesak sekali. Perlindungan terhadap konsumen akan memberikan kenyamanan bagi kita semua, karena kita semua jelas adalah bagian dari konsumen yang berhak mendapatkan perlindungan.

Jika dengan membocorkan data pribadi, dengan tujuan "menghancurkan" Denny Siregar,  pemikiran seperti adalah pemikiran yang sangat tidak bisa diterima nalar. Justru akan menjadi seperti boomerang yang dilemparkan secara membabi buta, sehingga kembali menyerang diri sendiri.  

Jika dengan membocorkan data itu sebagai dukungan kepada para santri yang sekarang sedang melaporkan ucapan Denny Siregar, maka kembali lagi terjebak pada pemikiran yang konyol dan tidak masuk akal. Justru dengan meledaknya berita pembocoran data akan menenggelamkan permasalahan hukum tersebut.

Mungkin saja anda tidak setuju dengan sepak terjang Denny Siregar yang suka mengumpat "kadrun", bahkan mungkin juga anda sangat membencinya. Tetapi masalah pembocoran data pribadi yang sangat mungkin membawa efek sosial ke keluarga terutama anak-anak adalah masalah universal, sesuatu yang kita semua tidak akan membenarkannya. 

Dan pastinya, bertentangan dengan hukum. Akhirnya, Janganlah kebencian kepada seseorang membuat kita bersikap tidak adil.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun