Mohon tunggu...
Cak Bro Cak Bro
Cak Bro Cak Bro Mohon Tunggu... Administrasi - Bagian dari Butiran debu Di Bumi pertiwi

Menumpahkan barisan Kata yang muncul di Pikiran

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Pentingnya Sport Science sebagai Kunci Sukses Para Atlet Indonesia Meraih Prestasi di Kancah Internasional

16 Mei 2021   05:37 Diperbarui: 16 Mei 2021   05:44 1296
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

7. Komputerisasi Skor Bowling Sedari dulu salah satu hal yang paling riskan dalam pertandingan adalah pencatatan skor. Bowling misalnya, sangat sulit dicatat karena kecepatan permainan. Kini, dengan komputerisasi skoring, maka tingkat ketepatan skoring pada bowling lebih baik ketimbang skoring secara manual. Dengan begitu, pemain bisa tetap fokus dalam mengatur strategi dan melakukan pertandingan. 

8. Kinetic Energy Recovery System (KERS) -- Balap Mobil KERS digunakan dalam pertandingan Formula1 dimana mesin seberat 35 kilogram dalam mobil ini akan terus mengisi daya mobil secara otomatis. Mesin ini pertama kali diluncurkan pada 2009, sempat berhenti pada 2010 karena beratnya mesin tersebut. Meski demikian, KERS juga punya kelebihan lebih ramah lingkungan dan memberi kesempatan pada pembalap untuk menaikkan kecepatan tanpa merusak sistem.

9. Radar Gun -- Baseball Baseball sebagai salah satu olahraga lempar bola, serta aturan main dengan berlari (homerun) yang terkesan sangat tradisional membuat penonton sangat mungkin kehilangan momen penting dalam pertandingan. Oleh sebab itu, radar gun ini sangat jitu iuntuk mengecek jalannya pertandingan, serta mengawasi pelempar dan pemukul serta setiap pemain dalam pertandingan.

10. Multi-Faced Above the Rim Shot Clock -- Basketball Awalnya, jam dan skoring shot basketball kerap dipasang di pinggir lapangan bagian tengah. Pilihan itu kurang efektif bagi pemain dalam memantau pergerakan sisa waktu, dan skor shot. Selain itu, pemain juga penonton jadi lebih sulit memantau skor tembakan. Dengan penempatan di atas ring, akan lebih memudahkan masing-masing tim dan pemain memantau pergerakan.

G.  Penutup

Rasanya kita masih memiliki rasa optimis bahwa pemerintah akan serius menangani permasalahan olahraga secara intens melalui konsep Desain Besar Olahraga Nasional. 

Dan diharapkan pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga akan berkomitmen untuk memajukan olahraga untuk meningkatkan prestasi para atlet Indonesia secara signifikan baik dikancah Regional maupun Internasional.

Diharapkan DBON tersebut akan diterapkan sebagai garis besar Haluan Keolahragaan di Indonesia, tidak saja tertuang dalam rencana Strategis pada Kementerian Pemuda dan Olahrga, juga menjadi panduan bagi pemerintah daerah untuk terlibat secara intensif mendukung baik pendanaan maupun sarana dan prasarananya. 

Bahkan dalam beberapa lansiran berita, pihak Anggota DPR-RI juga sangat mendukung atas kebijakan pemerintah di bidang olahraga dan akan memperjuangkan agar ada peningkatan alokasi dana dibidang olahraga secara signifikan, minimal sebesar 1 % dari APBN.

Referensi :

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun