7. Akuntan Biaya
Akuntan biaya berperan dalam menghitung dan menganalisis biaya produksi serta aktivitas bisnis lainnya. Mereka membantu perusahaan dalam menentukan biaya produk atau layanan, mengelola anggaran, dan melakukan analisis biaya yang mendalam.
8. Akuntan Proyek
Akuntan proyek bekerja pada proyek-proyek konstruksi atau proyek lainnya. Mereka bertanggung jawab untuk mengelola anggaran, mengontrol pengeluaran, dan melakukan pelaporan keuangan terkait proyek. Mereka juga berperan dalam melakukan analisis biaya dan memastikan kepatuhan terhadap peraturan yang berlaku.
9. Akuntansi Keuangan
Akuntansi keuangan melibatkan penyusunan laporan keuangan seperti neraca, laporan laba rugi, dan laporan arus kas. Akuntan keuangan bertanggung jawab untuk mengumpulkan, menganalisis, dan menginterpretasikan data keuangan guna memberikan informasi yang akurat kepada manajemen dan pihak terkait.
10. Audit
Audit adalah proses pemeriksaan terhadap laporan keuangan dan sistem internal perusahaan. Auditor melakukan penilaian independen terhadap kepatuhan perusahaan terhadap standar akuntansi, integritas data keuangan, serta efektivitas kontrol internal.
11. Akuntan Pajak
Akuntan pajak ahli dalam perpajakan dan mengurus kewajiban perpajakan perusahaan. Mereka membantu perusahaan dalam memenuhi kewajiban perpajakan, menyusun laporan pajak, dan memberikan saran terkait strategi perpajakan yang optimal.
12. Sistem Informasi Akuntansi
Akuntan yang berfokus pada sistem informasi akuntansi bertanggung jawab untuk merancang, mengimplementasikan, dan mengelola sistem akuntansi komputerisasi. Mereka memastikan sistem tersebut dapat menghasilkan informasi keuangan yang akurat dan relevan untuk perusahaan.
13. Akuntan Fidusia
Akuntan fidusia bekerja di bidang jasa keuangan, terutama dalam hal pengelolaan dana fidusia. Tugas mereka meliputi pengelolaan investasi, pengawasan dana fidusia, dan menyusun laporan keuangan yang berkaitan.
14. Akuntan Forensik
Akuntan forensik adalah akuntan yang terlibat dalam investigasi keuangan terkait kecurangan, korupsi, atau pelanggaran hukum lainnya. Mereka menggunakan keahlian akuntansi dan audit untuk mengumpulkan bukti dan menganalisis transaksi keuangan yang mencurigakan.
15. Akuntan Syariah
Akuntan syariah memiliki pengetahuan khusus tentang prinsip-prinsip keuangan dan akuntansi syariah. Mereka membantu perusahaan yang beroperasi sesuai dengan prinsip-prinsip syariah dalam hal pelaporan keuangan, pengelolaan dana, dan kepatuhan syariah.
Tugas Profesi Akuntansi di Perusahaan
Tugas-tugas profesi akuntansi di perusahaan sangat penting dalam menjaga kesehatan keuangan dan operasional perusahaan. Berikut adalah beberapa tugas yang umum dilakukan oleh para profesional akuntansi di perusahaan: