Mohon tunggu...
Cahyatul Uviana
Cahyatul Uviana Mohon Tunggu... Jurnalis - Just Human

Live Your Life

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Pengaruh Kepemimpinan dalam Organisasi

30 November 2021   21:00 Diperbarui: 7 Desember 2021   13:27 1764
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebagian banyak orang mengenal seorang pemimpin sebagai sosok yang memiliki kharisma dan sosok yang tegas. Bahkan banyak orang yang beranggapan bahwa seorang pemimpin tidak boleh memiliki celah. Padahal pemimpin tetaplah seorang manusia biasa yang pastinya mempunyai banyak kekurangan.

Mengapa dalam sebuah organisasi diperlukan adanya seorang pemimpin?

Pemimpin mempunyai hak dan kewenangan penuh dalam mengarahkan dan mengawasi anggotanya dalam melakukan tugas. Salah satu faktor keberhasilan sebuah organisasi tidak terlepas dari peran seorang pemimpin. 

Sebuah keputusan, arahan, pengawasan, pergerakan dan perkembangan dalam organisasi membutuhkan seseorang yang dapat memimpin dengan baik, maka dari itulah kepemimpinan sangat penting dalam membangun tim yang kuat.

Keterampilan seseorang dalam memimpin akan mempengaruhi kinerja timnya dalam mencapai tujuan.

Selain dapat dicapai melalui kerja keras para anggotanya, visi dan misi organisasi dapat dicapai dengan bimbingan dari seorang pemimpin. Dengan kepemimpinan yang baik maka kerja sama tim akan terbentuk dengan baik pula sehingga jika ada rintangan dan hambatan bisa dihadapi dan dilalui oleh tim dengan baik.

Kemudian bagaimana sikap pemimpin yang baik?

Seseorang bisa dikatakan pemimpin yang baik jika memiliki skill leadership diantaranya,

1.       Memiliki keterampilan sosial

Seorang pemimpin harus memiliki keterampilan sosial. Mengapa? Untuk bisa mengarahkan dan memimpin banyak orang, seorang leader harus bisa memahami anggotanya. 

Tidak hanya sekedar memerintah dan mengarahkan, akan tetapi juga harus bisa memposisikan dirinya sebagai orang lain, agar mereka para anggota bisa menerima,melaksanakan arahan dan perintah dari pemimpinnya dengan baik. 

Maka dari itu butuh keterampilan untuk bisa membaur dengan anggotanya. Karena sebagian besar para anggota atau  karyawan lebih senang dan nyaman jika mereka mempunyai seorang pimpinan yang baik dan bisa memahami mereka. 

Hal ini akan juga akan menimbulkan sikap respect karyawan kepada pimpinannya. Selain itu pemimpin yang mempunyai keterampilan sosial yang tinggi akan memiliki kepekaan terhadap situasi sosial sehingga bisa bertindak sesuai situasi.

2.       Mampu membuat keputusan

Dalam sebuah tim maupun organisasi pasti  ada waktu dimana terdapat permasalahan yang menimbulkan para anggotanya mempunyai sebuah pemikiran dan perspektif yang berbeda-beda setiap individu dan hal ini membutuhkan sebuah solusi. 

Maka disinilah peran pemimpin sangat dibutuhkan dalam menyelesaikan berbagai permasalahan dengan sebuah keputusan untuk mengatasi permasalahan yang ada dan memberikan pengaruh yang besar dalam tim.

3.       Memiliki keberanian

Seorang pemimpin tidak boleh plin plan, karena hal ini akan membuat bingung para anggotanya dan hanya akan menimbulkan keraguan. Maka dari itu untuk menjadi seorang pemimpin seseorang harus memiliki keberanian dalam mengambil langkah maupun keputusan.

4.       Mempunyai sikap yang bijak

Tidak hanya memiliki sifat berani, seorang pemimpin juga diharapkan mempunyai sikap yang bijaksana, karena seorang pemimpin akan terlibat dengan banyak orang. 

Semakin banyaknya orang maka hal ini akan menghasilkan banyaknya perspektif maka peran seorang pemimpin adalah menyatukan pikiran dan membuat keputusan yang bijak. Sebuah keputusan yang bijak harus mempertimbangkan kebaikan bersama.

Manfaat adanya sebuah pemimpin di dalam tim

Adanya seorang pimpinan di dalam sebuah organisasi maupun tim, selain bisa membantu mencapai tujuan, keberadaan seorang pemimpin memiliki banyak manfaat besar lainnya dalam sebuah tim, diantaranya yaitu

1.       Meningkatkan produktivitas tenaga kerja anggota. Setiap pemimpin pasti menginginkan anggotanya untuk bekerja secara produktif, tidak bermalas-malasan atau membuang-buang waktu, ketika adanya perintah atau tuntutan dari pemimpin, hal ini otomatis akan meningkatkan produktivitas anggotanya.

2.       Meningkatkan kemampuan anggota untuk berhasil di bawah tekanan. Ketika adanya sebuah tuntutan atau perintah maka seiring dengan berjalannya waktu anggota akan terbiasa dengan pekerjaan di bawah tekanan. 

Karena setiap organisasi pasti memiliki target atau tujuan  yang harus dipenuhi dan dicapai dalam jangka waktu tertentu, hal ini menimbulkan adanya tekanan dan tuntutan yang diterima oleh anggotanya.

3.       Meningkatkan kecerdasan emosional anggota. Ketika adanya sebuah perdebatan dan permasalahan, peran pemimpin disini adalah menangani dan mencegah adanya sebuah konflik diantara sesama anggota dan berusaha untuk mencari solusi yang terbaik. Pemimpin mempunyai hak untuk mengatur emosi anggotanya, hal ini membantu anggota tersebut dalam mengatur emosinya.

4.       Menumbuhkan rasa percaya diri. Ketika organisasi mempunyai pemimpin yang baik, maka hal ini membuat anggotanya merasa percaya diri karena mempunyai seseorang yang dapat diandalkan dengan baik.

5.       Meningkatkan keterampilan mendengar dan berkomunikasi. Ketika seorang pemimpin sedang berbicara maka sebagai seorang anggota, kita harus mendengarkan dan menyimak dengan baik, kemudian jika terdapat hal yang tidak sesuai dengan pemikiran kita,  sampaikanlah baik-baik, maka hal ini akan membantu kita melatih komunikasi dengan banyak orang, dengan baik.  Sehingga bisa meminimalisir terjadi adanya kesalahpahaman.

6.       Meningkatkan karisma dan keseriusan anggota ketika bekerja. Ketika pemimpin memerintahkan anggotanya untuk melakukan tugasnya  maka hal ini akan membantu meningkatkan keseriusan mereka hal ini juga akan meningkatkan karisma yang dimiliki oleh anggota.

7.       Meningkatkan kesadaran keberagaman. Ketika adanya perdebatan dan permasalahan yang terjadi di dalam sebuah organisasi dan peran seorang pemimpin harus mengambil sebuah keputusan sebagai penengah, maka hal ini akan membantu  meningkatkan kesadaran diantara anggota bahwa mereka juga harus bisa menerima keragaman yang mereka miliki.

Ketika kalian ditunjuk sebagai seorang pemimpin, terimalah dan lakukanlah dengan sebaik mungkin, karena mereka sudah mempercayakan semuanya kepada kalian. 

Berusahalah untuk menjadi pemimpin yang baik, karena peran pemimpin bagi tim sangatlah berpengaruh. Tetapi jangan takut untuk melakukan kesalahan, karena anggota tim  pasti akan membantu, belajar dan tumbuh bersama.   

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun