Mohon tunggu...
Cucu Cahyana
Cucu Cahyana Mohon Tunggu... Administrasi - Guru Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing

Urang Sunda, Suka Baca, Bola, Biru...

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Dik, Aku Jatuh Cinta Karena Kerudungmu

30 Juli 2012   18:01 Diperbarui: 25 Juni 2015   02:26 367
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

“Terimakasih… tak apa”. gumamku.

-------]©[-------


“Mas tak pernah benci? Bahkan saat segala tentang Mas kuhapus? Kuputuskan segala akses komunikasi antara aku dan Mas saat itu?” binar matanya sekali lagi menghujam ke kedalaman mataku.


“Dik…”. Kubalas genggaman erat tangannya. Lagi, kulengkungkan senyum, tak ingin bidadari di sampingku ini lama merasai salah.


"Mas tidak pernah sedikitpun benci".
“Adik tahu, dulu, Mas mendekatimu tidak karena apa-apa. Tidak karena kau cantik, tidak karena kau kaya, tidak juga karena kau dari keluarga terpandang…”


“Mas waktu itu hanya jatuh cinta dengan kerudungmu. Kau tutupi apa yang hanya hak mahram-mu untuk melihatnya. Kau perisai-i segala kecantikanmu dengan kerudungmu itu”.


“Dengan kerudungmu, kau tutupi auratmu, hal yang akan selalu indah dimata lelaki. Dengan kerudungmu kau jaga pandanganmu. Dengan kerudungmu kau jaga sikap-sikap tak pantas bagi seorang muslimah”.


“Dan, karena kerudungmu itu… Mas yakin, kerudungmu itulah alasan kau memutuskan segala komunikasi dengan Mas. Kau yang sudah tahu tentang perasaan Mas kepadamu, perasaan yang tak boleh kau sambut karena tidak sejalan dengan kerudung yang kau pakai. Hubungan yang mungkin akan terjalin yang bisa menyalahi aturan kerudung cantikmu itu. Jadi kenapa Mas harus benci jika karena kerudungmu itu kau tak acuhkan Mas? kau putuskan segala akses komunikasi dengan Mas? Kenapa Mas harus benci? Bukankah Mas jatuh cinta juga karena kerudungmu?”.


“Dan, tahukah Dik. Saat ini Mas menjadi yang paling bahagia di dunia. Satu-satunya orang yang bisa mensyukuri anugerah Tuhan yang ada di balik kerudungmu”.

“Terimakasih telah menjaganya”.

“Mas mencintaimu karena Allah”.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun