Mohon tunggu...
Mas Maryono
Mas Maryono Mohon Tunggu... -

hanya setetes embun di pagi hari

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ia Tidak Salah karna Pernah Ada

23 Mei 2013   08:52 Diperbarui: 24 Juni 2015   13:09 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Senyumku di awal pagi,

tentang serpihan masa lalu yang terbuka kembali,

iya aku memikirkannya,

dalam anganku sepanjang kelamnya malam,

dengan mata terpejam ku berspekulasi..

yaaa..

ia datang lebih awal,

ia lebih lama bersemayam,

ia membuatmu bertahan menjalani yang lalu,

ia mungkin terlihat lebih hijau...

yaaa..

aku tak berhak memvonisnya,

atau bahkan membenci dan menghujamnya,

ia tidak salah karna pernah ada,

hanya mungkin kurang tepat jika muncul kembali...

yaaa..

entah dengan sebab dan alasan apapun,

perasaaan ini akan spontan terasa sakit,

pisau-pisau rindumu menyayat bagian tubuh ini,

dengan ujungnya yang tajam dam kecil,

membuat kaki ini sejenak tak dapat melangkah,

bahkan berdiri pun ku sulit menjaga keseimbangannya...

yaa..

mungkin salah aku mempersepsikannya,

tapi inilah sebongkah hati,

satu bagian yang tak dapat ku rekayasa...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun