Setelah kau lewati semuanya
Banyak pasti  yang kau dapat
Banyak pasti yang kau pelajari
Banyak orang menantimu
Berkiprah untuk bumi pertiwi
Jalan masih menanjak...didepan banyak bukit berkelok
Tapi kenapa? Roda gerigi penopangmu kau lepaskan
Kau lupa? Hampir dua puluh tahun...Ia berasamamu
Ia juga yang membuat dirimu kuat...seperti saat ini
Ya juga yang mengiringi doa  dengan hadirnya orang-orang terkasih disekelilingmu
Asam garam...pahit getir telah kau lalui bersama....
Apakah itu semua seperti angin yang berlalu?
Atau... apakah? kau akan mengambil jalan pintas...yang hanya semu...
Karena menjadi  pelarian dirimu dari kenyataan...
Yang mulai tidak bisa kau hempaskan karena keberadaamu saat ini
Terlalu Naif jika kau hanya berpikir untuk saat ini...tanpa melihat masa yang lalu....yang menjadikan dirimu sekuat ini
Memang tidak ada gading yang tak retak....tapi sebaiknya kau kupas lagi keberadaanmu
Apa yang salah dengan dirimu?
Ada yang salah saudaraku
Karena melihat kedalam pasti lebih baik
Kembalilah......????
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H