2. Mengapa masih undecided? Bagi pemilih pemula sebagai bentuk kritis mereka terhadap suatu pilihan dan mereka beranggapan bahwa memilih bukan suatu hal yang coba-coba, apa lagi memilih seorang presiden, yang jika keliru akan berdampak kepada masa depan mereka, yang relatif panjang.
Sedangkan bagi generasi tua, merupakan bentuk kekecewaan mereka terhadap pasangan calon yang diluar harapannya, mereka menginginkan A berpasangan dengan B, namun sebaliknya A berpasangan dengan C misalnya dan seterusnya.
3. Bagaimana dan siapa melakukannya? Untuk pemilih pemula, disamping debat dengan visi misi yang jelas dan program yang menyentuh kepentingan mereka. Kampanye terbuka dan melalui sosial media yang masif musti dilakukan serta dialog terbuka.
Sementara bagi generasi tua atau senior. Lebih efektif dengan pendekatan personal, door to door atau dengan  pertemuan terbatas.
Semua bentuk kampanye atau pendekatan itu hendaknya dilakukan oleh anggota "Tim Sukses" yang mempunyai pengaruh dan di Tokohkan di wilayah yang menjadi target.
4. Kemana mereka akan berlabuh? Pasangan calon atau " Tim Pemenangan" calon dan Partai Pengusung pasangan calon yang intensif dan masif mendekati mereka yang diduga undecided  inilah yang berpeluang dijadikan mereka tempat berlabuh. Karena ada salah satu Parpol peserta pemilu yang sejak dari terkenal dengan militan.
Majulah kita semua. # B. Nurman
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H