Mohon tunggu...
Busriadi
Busriadi Mohon Tunggu... Guru - wartawan freelance

Lahir di Malunda pada 25 Oktober 1987. Anak kelima dari pasangan Bustamin dan Jasmani. Saat ini saya tinggal di Dusun Parabaya Desa Lombong Kecamatan Malunda Kabupaten Majene, Sulawesi Barat. Salah satu kegemaran saya adalah menulis dan membaca. Menulis artikel berita maupun menulis puisi. Selain menulis, saat ini saya mengabdikan diri menjadi tenaga pengajar di salah satu SD di Malunda.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

BGP Sulbar Berikan Penghargaan kepada Guru dan Tenaga Kependidikan

12 November 2024   04:24 Diperbarui: 12 November 2024   04:39 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

MAMUJU, Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Sulawesi Barat melaksanakan Jambore Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Hebat, dari tanggal 9 hingga 11 November 2024 di Maleo Hotel Mamuju.

Hadir pada kegiatan itu, diantaranya Kepala BGP Sulbar Erfan Agus Munif, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sulbar, Kepala BPMP Sulbar, tim juri sebanyak 21 orang, serta 74 peserta Jambore GTK dari enam kabupaten di Sulbar.

Pemberian Penghargaan Pada Jambore GTK Hebat Tingkat Provinsi Sulbar/Dok. pri
Pemberian Penghargaan Pada Jambore GTK Hebat Tingkat Provinsi Sulbar/Dok. pri

Kegiatan Jambore GTK Hebat tingkat Provinsi  Sulbar dalam rangka perayaan Hari Guru Nasional (HGN) 2024. Hal ini, sebagai bentuk penghargaan bagi para Guru dan Tenaga Kependidikan di Sulawesi Barat, yang telah berinovasi dan berdedikasi dalam peningkatan kualitas pendidikan. Serta memberikan penghargaan kepada komunitas belajar inspiratif dalam meningkatkan kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan.

Kepala BGP Sulbar Erfan Agus Munif mengatakan, Jambore GTK tersebut sebagai bentuk apresiasi bagi GTK. Harapannya, kepada seluruh peserta untuk menjadi agen transformasi perubahan bagi dirinya, kelasnya, dan sekolah ia tempati. Sehingga mereka bisa berdampak.

 “Juara itu tidak hanya dia juara kepada dirinya. Tapi juara itu ketika berdampak. Di mana? Ketika dia berdampak kepada ke sekolahnya dan berdampak ke masyarakat,” ucap Erfan usai acara puncak malam penghargaan apresiasi GTK di Maleo Hotel Mamuju.

Ia juga berharap, ke depan makin banyak GTK untuk berkontribusi. Berinovasi dan terus berkreatifitas untuk memberikan yang terbaik kepada siswa-siswanya.

Guru dan Tenaga Kependidikan Terima Penghargaan Pada Puncak Penganugerahan GTK Hebat Tingkat Provinsi Sulbar/Dok. pri
Guru dan Tenaga Kependidikan Terima Penghargaan Pada Puncak Penganugerahan GTK Hebat Tingkat Provinsi Sulbar/Dok. pri

“Semua ruang yang memungkinkan. Apakah dia sebagai guru, kepala sekolah, pengawas maupun tenaga kependidikan.”

Sementara itu, Jasman Panitia Pelaksana kegiatan menyampaikan bahwa salah satu tujuan GTK Hebat 2024 adalah wadah untuk guru agar saling berbagi praktik baik. Sehingga ketika mereka sudah melakaksanakan praktik baik, maka wajib diberikan penghargaan kepada guru dan tenaga kependidikan terhadap dedikasinya,  dalam melakukan praktik baik sebagai sebuah inovasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun