Orang-orang datang silih berganti
Baik budi hingga menikam hati
Setidaknya aku masih disini menanti
Mengingat mereka yang setia sampaiku mati, nanti
Tak selalu hidup semuram gemuruh di awan
Ada kalanya gembira berhias kemilauan
Senangnya diriku masih punya dirimu kawan
Akan kujaga semua selalu dalam kenangan
Tangis kadang membasuhi kedua pipiku
Memandangi setiap potret dan gambar gerak dalam layar genggamanku
Bahagianya sangat sederhana, inilah caraku
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!