Saat daun terjatuh ke tanah diripun masih bisa bermanfaat bagi kehidupan lainnya. Ia menjadi makanan cacing, menjadi humus yang memberikan mineral-mineral lain bagi kehidupan sang pohon.
Daun juga mengajarkan penerimaan, pengertian dan pemahaman yang indah jelas Nidhom Fauzi.
Tak selamanya hal menyedihkan dan menyakitkan menimbukan keburukan. Dengan penerimaan, pengertian dan pemahaman yang sederhana seperti takdir daun manusia akan menemukan kebahagiaan, sesuai perannya.
Begitupun pilihan menjadi fotograper, akan lebih sempurna bila bisa bermanfaat bagi lingkungan sekitarnya.
Beruntung di Beku Institute ada orang romantis seperti mas Nidhom Fauzi, bisa uraikan sesuatu hal sederhana. Selembar daun yang tak berharga menjadi uraian khasanah kehidupan yang luar biasa.
Dari kiriman ratusan foto akhirnya terpilih beberapa foto yang istimewa. Terpilih lewat voting, lewat kesesuaian tema, dan hal yang menarik dari foto yang dikirimkan.
Alhamdulillah kali ini ada beberapa foto kiriman dari luar negeri. Dari Liverpool, dari Hongkong, dari Korea, semoga foto Challenge tentang trotoar bulan depan lebih heboh lagi.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI