Kamera terus saya jeprat-jepret ke sana-kemari mumpung masih boleh, karena mulai Senin depan saya pasti kena gampar penjaga keamanan lokalisasi.
Saya jadi teringat tiap kali hari Senin pagi jam 5-7 banyak perempaun cantik yang naik becak dari arah terminal menuju 'gang' jembatan timbang ini, dari depan Polres mereka menutipi wajah memakai masker atau jaket jamper, tapi tidak mengurangi kecantikan mereka wakakakakaka.
[caption id="attachment_194991" align="aligncenter" width="640" caption="Ditinggal penghuni"]
Entah lah semua sudah ada yang ngatur, seperti halnya hari raya ini saya terjebak di lokalisasi Guyangan ini, saya yakin bukan kebetulan, begitu juga para wanita maupun pekerja di wisma-wisma ini saya yakin kalau bisa memilih mereka tidak bakalan memilih mencari hidup dengan beginian.
Hanya syukur terkadang kita baru tahu bahwa Tuhan terlalu sayang pada kita, diberi kesempatan melebihi mereka.
"Selamat Lebaran saudara-saudariku semua yang berada di Lokalisasi Guyangan, yakinlah hidup pasti akan lebih baik daripada hari ini."
Ucapan Lebaran lainnya silhakan simak di WPC 18: Hari Raya dan Pesta Rakyat (Festival)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H