Mohon tunggu...
Nanang Diyanto
Nanang Diyanto Mohon Tunggu... Perawat - Travelling

Perawat yang seneng berkeliling disela rutinitas kerjanya, seneng njepret, seneng kuliner, seneng budaya, seneng landscape, seneng candid, seneng ngampret, seneng dolan ke pesantren tapi bukan santri meski sering mengaku santri wakakakakaka

Selanjutnya

Tutup

Foodie Artikel Utama

Angkringan Solo Semakin Naik Daun

16 Oktober 2014   23:15 Diperbarui: 17 Juni 2015   20:44 670
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Memang tidak kaget orang seperti Bu Isti dan rata-rata yang hadir di resepsi adalah para priyayi, yang selama ini sebagian besar belum pernah merasakan namanya nongkrong di angkringan, apalagi angkringan lebih lekat dengan orang kecil dan orang pinggir jalan.

"Lucu Mas... teh dicampur jahenya manteb meski jahenya cuman direbus dan ndak kelihatan, saya sampai tanduk 2 gelas biar badan anget," kata Pak Soemarmo kepada saya, dan saya pun terus jeprat-jepret.

14134500651300890262
14134500651300890262
lapak angkringan Agus yang ada di jalan Soekarno-Hatta Ponorogo

"Meski menu makanan sama, namun penyajiannya yang berbeda Pak, di sini harus kelihatan lebih bersih. Kalau ndak gitu kita dimarahi oleh yang ngontak kita," kata Agus sambil menunjuk tahu bacem, tempe bacem, mendol, tahu goreng, sundukan, dan nasi bungkusan sambal dan teri.

"Air cuciannya harus ngalir, harus disabun gelas dan piringnya, dan dilap sampai bersih," imbuhnya lagi.

"Beda dengan jualan saya yang di pinggir jalan, tidak terlalu ribet, namun begitu saya juga memperhatikan kebersihan," jelas Agus lagi. Dan saya percaya karena saya mau beli di angkringan Agus yang di Soekarno-Hatta Ponorogo karena kebersihannya.

"Selamat berkuliner, selamat ber-angkring ria"

*) Salam Jalan-jalan

*) Salam Njepret

14116247061982861545
14116247061982861545
Kompasianer Penggila Kuliner

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun