Mohon tunggu...
Eko Nurhuda
Eko Nurhuda Mohon Tunggu... Penulis - Pekerja Serabutan

Peminat sejarah dan penikmat sepak bola yang sedang belajar berkebun di desa transmigrasi. Tulisannya pernah dimuat di Tabloid BOLA, BOLAVaganza, FourFourTwo Indonesia, detikSport, juga Jambi Ekspres, Telusuri.id dan Mojok.co. Sempat pula menelurkan beberapa buku seputar blog-internet, juga menulis cerita silat di aplikasi novel online.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Hidup Tanpa Sepak Bola a la Orang Niue

11 Oktober 2022   23:59 Diperbarui: 22 Oktober 2022   21:36 575
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

NISA seakan-akan, seperti kata pepatah, hidup segan tetapi mati pun tak mau. Maka OFC pun mengambil sikap tegas, menendang keluar NISA dari posisinya sebagai associate member per Maret 2021 (sumber).

Pada akhirnya NISA benar-benar mati pada 2021, kira-kira bersamaan dengan keluarmya pernyataan OFC bahwa keanggotaan Niue dihapus. Lantas muncul satu federasi baru bernama Niue Football Association (NFA) sebagai ganti.

Kemunculan NFA ditandai dengan penyelenggaraan sebuah kompetisi seven-a-side football yang hingga kini masih berjalan (sumber). Eks presiden NISA, Deve Talagi, duduk sebagai koordinator federasi baru ini.

NFA bergerak cepat dengan mengaktifkan kembali sepak bola di Niue. Sebuah misi yang tidak mudah, mengingat penduduk negara mini tersebut hanyalah sekitar 1.651 jiwa pada tahun ini menurut Worldometers.info.

Itupun menurut sensus resmi pemerintah Selandia Baru pada 2006, antara 90% sampai 95% orang Niue tinggal di Selandia Baru. Kalau hitung-hitungan saya tidak keliru, itu artinya yang ada di Pulau Niue sana hanya sekitar 82 hingga 165 orang (5%-10% dari total populasinya yang 1.651 jiwa tadi).

Menarik dinantikan apa gebrakan yang akan dibuat NFA dalam menghadapi tantangan tersebut. Sebuah kebalikan dari tantangan PSSI yang hingga kini kesulitan meraih prestasi di tingkat dunia padahal punya "stok" 270-an juta jiwa.

Saya sendiri ikut senang jika kelak timnas Niue kembali aktif seperti di tahun 1983. Mana tahu nanti mau diajak beruji coba melawan Indonesia, seperti tetangganya Vanuatu pernah datang ke Jakarta pada 2019.

Lumayan kan, buat tambah-tambah poin :D

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun