Mohon tunggu...
Eko Nurhuda
Eko Nurhuda Mohon Tunggu... Penulis - Pekerja Serabutan

Peminat sejarah dan penikmat sepak bola. Tulisannya pernah dimuat di Tabloid BOLA, BOLAVaganza, FourFourTwo Indonesia, detikSport, juga Jambi Ekspres, Telusuri.id dan Mojok.co. Sempat pula menelurkan beberapa buku seputar blog-internet. Kini berkecimpung di dunia novel online dan digital self-publishing.

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Kejutan Itu Bernama Dinamo Zagreb

7 September 2022   10:15 Diperbarui: 7 September 2022   20:26 390
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tengah asyik menekan lawan, Chelsea kehilangan bola di kala nyaris seluruh pemainnya berada di separuh lapangan milik Dinamo. Gelandang Robert Ljubicic yang berhasil merebut bola langsung melepas umpan jauh pada Bruno Petkovic di depan.

Petkovic langsung mem-flick bola sedemikian rupa, bertepatan dengan melajunya Mislav Orsic yang berlari cepat ke muka. Para pemain Chelsea kaget dan berusaha mengejar, tetapi Orsic yang membawa si kulit bundar lari lebih cepat.

Melihat dua bek Chelsea kalah sprint, Kepa maju hendak menutup ruang tembak Orsic yang sudah mendekati kotak penalti. Namun striker bernomor punggung 99 tersebut berhasil mengecoh dengan melepas tendangan ke sisi kiri Kepa.

Tangan Kepa memang sempat menyentuh bola yang ditendang Orsic, tetapi tidak cukup kuat untuk menahan laju gelindingan si kulit bundar menuju gawang. Dua bek Chelsea yang mengejar juga datang terlambat. Gol!

Chelsea bukannya tidak berusaha membalas, tetapi ketangguhan lini belakang Dinamo membuat penjaga gawang Dominik Livakovic tak perlu terlalu bersusah payah. Bayangkan, dari 15 tembakan yang dilepas para pemain Chelsea hanya 3 yang tembus hingga ke jangkauan Livakovic.

Skor 1-0 untuk keunggulan Dinamo bertahan hingga wasit meniup peluit tiga kali. Kejutan pertama di Liga Champions 2022/23.

Bagi Dinamo, ini kali kedua mereka mengalahkan klub asal London di Liga Champions. Sebelumnya Dinamo pernah menekuk Arsenal, yang menariknya adalah eks klub Aubameyang, pada September 2015.

Dengan kemenangan atas Chelsea, Dinamo telah mengalahkan semua klub asal London yang mereka hadapi di kompetisi Eropa. Selain Chelsea dan Arsenal di Liga Champions, mereka juga pernah menggebuk Tottenham Hotspur dan West Ham United.

Di pihak Chelsea, kekalahan ini menjadi kali kedua klub Inggris dikalahkan klub Kroasia di Liga Champions. Baru terjadi dua kali ini sepanjang sejarah. Jadi, hasil ini benar-benar sebuah kejutan.

Namun bagi Chelsea ini bukan kali pertama mereka dikalahkan tim kecil di laga pembuka fase grup Liga Champions. Mundur 9 tahun, The Blues pernah digasak FC Basel 1-2 pada musim 2013/14, tepatnya di tanggal 18 September 2013. Lebih menyakitkannya lagi, laga tersebut berlangsung di Stamford Bridge.

Waktu itu Chelsea lebih dahulu unggul lewat gol Oscar di babak pertama. Namun Basel bangkit menjelang akhir pertandingan, dengan gol Mohamed Salah di menit 71 menjadi awal comeback. Sepuluh menit berselang, Marco Streller membalikkan skor dan kemenangan pun jadi milik Basel.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun