Mohon tunggu...
Eko Nurhuda
Eko Nurhuda Mohon Tunggu... Penulis - Pekerja Serabutan

Peminat sejarah dan penikmat sepak bola. Tulisannya pernah dimuat di Tabloid BOLA, BOLAVaganza, FourFourTwo Indonesia, detikSport, juga Jambi Ekspres, Telusuri.id dan Mojok.co. Sempat pula menelurkan beberapa buku seputar blog-internet. Kini berkecimpung di dunia novel online dan digital self-publishing.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Jersey Tim Sepakbola dari Masa ke Masa

19 Juni 2022   07:00 Diperbarui: 19 Juni 2022   07:13 1027
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Final Piala FA 1933 antara Man. City vs Everton, saat pertama kali nomor punggung dipakai di Inggris. FOTO: historicalkits.co.uk 

Final Piala FA 1933 antara Man. City vs Everton, saat pertama kali nomor punggung dipakai di Inggris. FOTO: historicalkits.co.uk 
Final Piala FA 1933 antara Man. City vs Everton, saat pertama kali nomor punggung dipakai di Inggris. FOTO: historicalkits.co.uk 

Nomor punggung 1 selalu menjadi milik kiper. Lalu nomor 2, 3, 4 untuk bek. Selanjutnya nomor 5, 6, 7, 8, 9 untuk pemain tengah. Sedangkan para penyerang sebagai pemain terdepan umumnya mengenakan nomor 10-11.

Demikian berulang pada tim kedua, di mana nomor punggung 12 selalu jadi milik penjaga gawang. Terus diurutkan sampai ke depan, para penyerang memakai nomor punggung 21-22.

Lihat, dari nomor punggungnya saja dapat langsung dikenali si pemain posisinya apa. Masa itu pemain yang bertanding tidak boleh memilih nomor punggung selain 1 sampai 11 untuk tim pertama. Harus urut dan harus sesuai posisinya di tim.

Di Inggris, pemakaian nomor punggung pertama kali diperkenalkan pada partai final Piala FA 1933 antara Manchester City vs Everton. Saat itu pemain Everton memakai nomor punggung 1-11, sedangkan para pemain City memakai nomor punggung 12-22.

Awalnya penambahan nomor punggung ini ada yang menentang, sebab dianggap merusak warna jersey. Namun karena dirasa bermanfaat, salah satunya membantu wasit mengidentifikasi pemain, perubahan ini dipertahankan sampai sekarang.

Sponsor Mulai Masuk

Memasuki separuh akhir abad 20, yang diiringi dengan semakin suburnya komersialisasi sepak bola, jersey kembali mengalami perkembangan. Mulailah ditambahkan logo-logo sponsor pada bagian dada.

Konsep sponsor pada jersey sepak bola mulai dikenal pada tahun 1950-an. Pada era ini, Austria, Denmark, dan Prancis adalah beberapa negara yang klub-klub sepak bolanya mulai menampilkan sponsor pada kaos jersey.

Hal ini kemudian berdampak pada pendapatan klub. Wajar, sponsor tersebut tidak ditempatkan secara pro bono. Tentu klub mendapatkan kompensasi sejumlah tertentu dari perusahaan yang logonya dipajang.

Adalah Mast Gunter sosok yang merupakan pioner dalam hal mensponsori klub sepak bola. Pada tahun 1973, Gunter menjalin kerja sama sponsorship dengan sebuah klub bernama Eintracht Braunschweig di Liga Jerman.

Logo merek cat Crown Paints di seragam Liverpool FC. FOTO: thisisanfield.com
Logo merek cat Crown Paints di seragam Liverpool FC. FOTO: thisisanfield.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun