Mohon tunggu...
bunga tan
bunga tan Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - mahasiswi

nothing but life

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Pendidikan Karakter sebagai Landasan Membangun SDM Unggul dan Berkuliatas di Masa depan

30 Juni 2024   19:18 Diperbarui: 30 Juni 2024   19:47 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pendidikan Karakter (PK) adalah bagian penting dari proses pembelajaran yang bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai karakter tertentu kepada peserta didik. Pemerintah semakin gencar dalam menjadikan pendidikan karakter sebagai bagian besar dari pembelajaran yang ditanamkan kepada siswa dalam lingkungan sekolah. Pendidikan karakter suatu upaya dalam mengembangkan perilaku yang baik dalam sehari-hari agar peserta didik dapat mencerminkan sebuah karakter yang baik pada masa depan.

  1. Pentingnya Pendidikan Karakter:
    • PK sangat erat hubungannya dengan pendidikan moral, dimana tujuannya adalah untuk membentuk dan melatih kemampuan individu secara terus-menerus guna penyempurnaan diri kearah hidup yang lebih baik.
    • PK juga sangat diperlukan untuk kelangsungan hidup bangsa, terutama dalam menghadapi persaingan global yang akan berdampak pada perubahan karakter masyarakat Indonesia.
  2. Pengaruh Pendidikan Karakter:
    • PK memiliki pengaruh besar terhadap perkembangan moral seseorang melalui pendidikan surat yang digunakan sebagai pencetak untuk memperbaharui moral bangsa Indonesia melalui pendidikan.
    • Keluarga, guru, orang tua, dan lingkungan semuanya mempengaruhi penanaman PK oleh siswa.

Dengan demikian, PK menjadi bagian integral dari proses pembelajaran yang bertujuan untuk membentuk individu yang bermoral, berakhlak, dan berperilaku baik, serta membantu dalam menghadapi tantangan global dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia bangsa. 

Meningkatkan Kesadaran Hak dan Kewajiban 

Pendidikan kewarganegaraan membantu siswa memahami hak dan kewajiban sebagai warga negara yang bertanggung jawab. Hal ini sangat penting dalam meningkatkan kesadaran dan partisipasi aktif dalam kehidupan masyarakat.

 Dalam kehidupan sehari-hari, warga negara memiliki hak dan kewajiban yang harus dipenuhi. Contohnya, sebagai warga sekolah, warga masyarakat, dan warga negara, tiap orang memiliki hak dan kewajiban yang harus ditepati. Hak yang harus diterima dan dapat dituntut sebagai pelajar antara lain berupa hak asasi, hak yang dijamin oleh norma sosial, hak yang ditentukan oleh konstitusi, dan hak yang dijamin oleh hukum. Kewajiban yang harus dilakukan antara lain berupa menaati hukum dan pemerintahan, ikut serta dalam upaya pembelaan negara, menghormati hak asasi manusia orang lain, ikut serta dalam usaha pertahanan dan keamanan negara, dan tunduk kepada pembatasan yang ditetapkan dengan undang-undang.

Kegiatan Sosialisasi:

 Kegiatan sosialisasi mengenai hak dan kewajiban warga negara dapat membantu meningkatkan kesadaran peserta didik. Contohnya, kegiatan sosialisasi di SMP Negeri 1 Bandungan telah menumbuhkan kesadaran peserta didik untuk melaksanakan hak dan kewajiban sebagai warga negara. Hasil kegiatan ini antara lain peserta didik dapat mengimplementasikan kesadaran hak dan kewajiban sebagai warga negara melalui berbagai bentuk karya yang diposting di media sosial.

Menumbuhkan Kesadaran Hak dan Kewajiban melalui Contoh: 

Contoh warga negara yang memiliki kesadaran hak dan kewajiban antara lain menjadi tetangga yang baik dengan peduli terhadap orang lain, membagi waktu dengan masyarakat untuk membuatnya lebih baik dan lebih aman, peduli terhadap keberhasilan dan keamanan orang lain, saling bersikap baik dan memaafkan, menggunakan bahasa yang tidak mengganggu, dan lain-lain. Dengan adanya kesadaran tersebut, warga negara yang baik memahami bahwa mereka memiliki tanggung jawab terhadap masyarakat, lingkungan, dan hukum.

Dengan meningkatkan kesadaran hak dan kewajiban warga negara, maka jaminan keadilan dapat dilakukan di berbagai bidang kehidupan, termasuk lingkungan keluarga, masyarakat, dan kehidupan berbangsa dan negara.

Meningkatkan Kualitas SDM 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun