Mendengarkan dengan empati adalah mendengarkan dengan perasaaan, mendengarkan sepenuh hati, adalah kita sebagai pendengar berempati, memahami serta merasakan apa yang dibicarakan oleh pembicara, dengan ini kita dapat merasakan dan lebih mengerti sudut pandang dari pembicara. Beberapa contoh situasi mendengarkan dengan empati dapat diterapkan adalah seperti terapi, disaat seseorang membutuhkan dukungan, mendengarkan pengalaman kehilangan dan yang lainnya.
Dunia saat ini sudah terlalu bising. Keterampilan mendengarkan yang baik akan menjadi lebih berharga. Menjadi pendengar yang baik membuka pintu untuk komunikasi yang lebih efektif. Walaupun terlihat sepele, menjadi pendengar yang baik dapat membangun hubungan menjadi lebih erat dan berkelanjutan. Komunikasi yang baik memerlukan dua belah pihak, mari kita tingkatkan kemampuan kita bersama untuk lebih banyak mendengarkan, memahami, dan memberikan perhatian penuh kepada orang lain.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H