Alhasil, seperti lahan subur demokrasi Indonesia diminati para kapital. Dengan bermodal uang, suara rakyat dapat dibeli. Begitu rendahnya kedaulatan rakyat. Miris memang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!