Globalisasi membuat elemen sosial budaya di sebuah negara dapat mempengaruhi negara yang lain. Globalisasi budaya melalui TV, film, musik dll menyebabkan pertemuannya budaya-budaya dari berbagai negara yang dapat menyebabkan fusi atau peleburan menjadi budaya baru yang produktif. Globalisasi dapat membantu menegakkan kembali asal usul etnis,membangkitkan tradisi dan landasan-landasan religius. Tetapi globalisasi budaya juga dapat menimbulkan berbagai gaya hidup permisif yaitu gaya hidup yang tidak peduli pada nilai moral dan etika.
- Aspek informasi dan teknologi
Informasi dan komunikasi yang didukung teknologi canggih semakin efisien dan efektif. Contoh : Telepon, Radio, Televisi, Internet dapat mengatasi jarak jauh menjadi dekat, dapat digunakan berkomunikasi antar warga suatu negara dengan warga negara lain yang saling berjauhan. Barang yang ditawarkan lewat televisi dan koran lebih mudah dikenal konsumen. Industri wisata suatu negara ditawarkan lewat media massa sehingga meningkatkan arus wisatawan, pernyataan seseorang dengan cepat dapat disiarkan lewat radio, TV, koran dan internet.
- Aspek agama
Globalisasi dapat menyentuh agama-agama ,terutama yang berkaitan dengan norma, nilai, dan makna agama. Di satu sisi dengan kemajuan informasi dan telekomunikasi dapat berakibat positif bagi agama-agama, misalnya, penyiaran nilai-nilai agama dan sebaliknya menyiarkan jauh dari nilai keagamaan serta dapat menimbulkan sinkretisme atau mencari alternatif kepercayaan lainnya yang mereka yakini.
Faktor Penyebab Globalisasi
      Proses globalisasi tentu tidak terjadi begitu saja, ada banyak faktor yang bisa diambil untuk menyimpulkan mengapa globalisasi dapat terjadi. Faktor tersebut dapat terbagi menjadi dua, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor-faktor tersebut antara lain adalah sebagai berikut :
Faktor Internal GlobalisasiÂ
1. Adanya rasa ketergantungan sebuah negara terhadap negara lain. Biasanya negara berkembang adalah negara yang paling merasa ketergantungan terhadap negara lain yang lebih maju karena negara berkembang ingin membangun negerinya seperti negara maju,Â
2. Kebebasan pers menjadi salah satu faktor internal globalisasi karena peran pers menjadi penghubung antara negara dengan masyarakat atau negara dengan negara yang lainnya,
3. Berkembangnya transparansi dan demokrasi pemerintahan,
4. Berkembangnya cara berpikir dan sekaligus semakin majunya pendidikan masyarakat. Hal tersebut menjadikan masyarakat haus dengan informasi dan ilmu dari negara lain.
Â