Mohon tunggu...
Budi Supriadi
Budi Supriadi Mohon Tunggu... Relawan - Lima Laki-laki bersaudara

Hidup Bukan Sebuah Pilihan, Pilihan adalah Kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Titik Menjengkal Ruang

18 Mei 2020   14:59 Diperbarui: 18 Mei 2020   15:02 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dirias-rias rasa pembangunan investasi

Iakah jalan yang tak berpilihan?

Entahlah, episode masih panjang

Rindu perubahan negeri, reformasi mental dan transparansi akankah seperti mimpi indah subuh yang dihentikan kokok ayam?

Bala diselaksa rongga-rongga pertiwi, sapukan segera! Tanpa kilap warna dikena

Ini Negeriku yang masih diuji Kebangsaannya

Digurita ketidakbersatuan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun