Mohon tunggu...
Budiman
Budiman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis

Penulis. Menyukai berbagai bidang pekerjaan yang menambah ilmu pengetahuan dan mendapatkan pengalaman.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Kebijakan Imigrasi dan Integrasi Multikultural: Meninjau Pendekatan Negara-Negara Maju dan Berkembang

27 Februari 2024   08:04 Diperbarui: 27 Februari 2024   08:07 229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Paspor (Sumber: Pixabay.com/Joshua Woroniecki)

Namun, isu-isu seperti xenofobia, migrasi tidak teratur, dan tantangan dalam penyediaan layanan melemahkan upaya menuju integrasi multikultural, sehingga menyoroti perlunya inisiatif reformasi dan kohesi sosial yang komprehensif.

Tantangan dan Strategi Integrasi Multikultural

1. Kohesi Sosial

Mendorong kohesi sosial memerlukan upaya untuk memerangi diskriminasi, xenofobia, dan prasangka, serta memupuk rasa memiliki dan identitas bersama di antara beragam komunitas.

2. Bahasa dan Pendidikan

Menyediakan kelas bahasa dan program pendidikan yang melayani beragam latar belakang bahasa dan budaya sangat penting untuk integrasi imigran dan mobilitas sosio-ekonomi.

3. Ketenagakerjaan dan Inklusi Ekonomi

Menciptakan pasar tenaga kerja yang inklusif, menghilangkan hambatan terhadap pekerjaan, dan mengakui kualifikasi orang asing sangat penting untuk integrasi imigran dan partisipasi ekonomi.

4. Akses terhadap Layanan

Memastikan akses yang adil terhadap layanan kesehatan, perumahan, pendidikan, dan layanan sosial bagi para imigran sangat penting untuk kesejahteraan dan integrasi mereka ke dalam masyarakat.

5. Keterlibatan dan Partisipasi Masyarakat

Mendorong partisipasi imigran dalam kehidupan sipil, organisasi masyarakat, dan proses politik memperkuat demokrasi dan kohesi sosial, menumbuhkan rasa memiliki dan memiliki.

Kesimpulan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun