Mohon tunggu...
Budiman
Budiman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis

Penulis. Menyukai berbagai bidang pekerjaan yang menambah ilmu pengetahuan dan mendapatkan pengalaman.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Ekstremisme Politik dan Ancaman Terhadap Keamanan Nasional: Strategi Penanggulangan dan Pencegahan

26 Februari 2024   23:30 Diperbarui: 26 Februari 2024   23:39 329
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Polisi Keamanan Wanita (Sumber: Pixabay.com/Rafael Urdaneta Rojas)

3. Risiko Keamanan Siber

Kelompok ekstremis memanfaatkan platform digital untuk menyebarkan propaganda, merekrut pengikut, dan mengoordinasikan aktivitas, sehingga menimbulkan risiko dan tantangan keamanan siber bagi penegak hukum dan badan intelijen.

4. Dampak Internasional

Jaringan ekstremis transnasional dan operasi pengaruh asing dapat menimbulkan konsekuensi yang luas, mengganggu stabilitas kawasan, memicu konflik, dan melemahkan keamanan global.

Strategi Mitigasi dan Pencegahan

1. Kontra-Narasi dan De-Radikalisasi

Mengembangkan kontra-narasi yang menantang ideologi ekstremis dan mempromosikan sudut pandang alternatif sangat penting untuk melawan radikalisasi dan mencegah individu terseret ke dalam ekstremisme kekerasan. 

Program deradikalisasi menawarkan dukungan psikologis, konseling, dan layanan rehabilitasi bagi individu yang melepaskan diri dari gerakan ekstremis.

2. Keterlibatan dan Pemberdayaan Komunitas

Membangun komunitas yang tangguh melalui inisiatif keterlibatan, dialog, dan pemberdayaan membantu mengatasi keluhan mendasar, memperkuat kohesi sosial, dan mengurangi kerentanan terhadap ideologi ekstremis.

3. Penegakan Hukum dan Kerja Sama Intelijen 

Meningkatkan kerja sama dan pertukaran informasi di antara lembaga penegak hukum, badan intelijen, dan mitra internasional sangat penting untuk mendeteksi dan mengganggu aktivitas ekstremis, membongkar jaringan, dan mencegah serangan teroris.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun