Mohon tunggu...
Budi Rahmat
Budi Rahmat Mohon Tunggu... -

Menulis adalah ungkapan pengetahuan, bila kamu tidak tahu bagaimana bisa kamu menulis?

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Mengajari Anak tentang Pentingnya Bersyukur

13 Januari 2018   14:42 Diperbarui: 13 Januari 2018   16:13 1678
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2. Cara Mengajarkan Rasa Bersyukur

Sama seperti Anda mengajari anak-anak Anda untuk membaca dan menulis, Anda juga bisa mendidik mereka dengan rasa syukur. Dan tidak pernah terlalu dini untuk memulainya.

Balita dan anak-anak prasekolah harus diajari untuk mengucapkan terima kasih saat mereka menerima hadiah atau kebaikan dari orang lain. Pemberian contoh juga penting bagi anak seusia ini. 

"Anak-anak menangkap apa yang orang tua lakukan dan katakan," kata Raja. "Jika Anda merasa bersyukur dengan sesuatu yang terjadi pada Anda, bagikan dengan mereka."

Ingatlah ukuran keberuntungan bukanlah masalah, yang merupakan pelajaran penting lainnya. Orangtua bisa menunjukkan rasa terima kasih untuk sesuatu yang besar seperti hadiah, tapi juga sesuatu yang kecil, seperti hari yang cerah atau secangkir kopi hangat.

Dengan sekolah dasar, anak-anak bisa berpikir sedikit lebih dalam dan harus didorong untuk merenungkan hari-hari mereka. Orang tua harus bertanya apa yang mereka sukai dan apa yang mereka harus syukuri.

Salah satu contoh rutinitas untuk mendorong keluarga mengatakan apa yang mereka syukuri sebelum makan malam setiap malam. Atau kita juga bisa membua daftar ucapan terima kasih. Daftar ucapan terima kasih bisa menjadi hal baik dan sebaiknya juga termasuk kemungkinan hal baik yang bisa didapat dari sesuatu yang buruk yang menimpa.

Remaja juga harus fokus pada daftar ucapan syukur, kata Ryan. "Ajarkan mereka untuk membayangkan lima alasan bagus mengapa sesuatu bisa terjadi," ia menjelaskan. "Minta mereka berpikir di luar kebiasaan untuk hal-hal yang sangat besar, seperti jika seseorang berpisah dengan mereka, itu mungkin akan menciptakan sebuah peluang untuk hubungan yang lebih besar lagi.

Atau hal-hal kecil seperti tidak mendapatkan tiket nonton filmnya chelsea qeana ibelia pearce dihari libur, ambilah sisi positifnya seperti anda bisa menonton film lain atau melakukan aktivitas lain.

Akhirnya, rasa syukur bisa membantu orang dewasa dan anak-anak, dan hal terbaik yang bisa dilakukan orang tua adalah menjadi teladan yang baik bagi anak-anak mereka. Jadi lain kali jika sesuatu yang baik terjadi - atau bahkan tidak begitu bagus terjadi, ekspresikan apresiasi Anda dengan nyaring. Semua orang akan mendapatkan keuntungan darinya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun