Dia duduk dan mencoba pecel lele di meja dan percaya gak? Dia suka banget sama pecel lele itu. Akhirnya kami berdua jadi akrab. Freddy memesan 10 pecel lele lagi.
"Ten? Are you out of your mind?" Gue kaget. Mana ada orang pesen pecel lele langsung 10 biji.
"No worries, Buddy. My treat!" katanya.
Lucunya dia memesan 10 pecel lele buat kami berdua tanpa nasi. Katanya pecel lele itu lebih enak kalo makannya digado. Gue surprise juga karena sambel pecel lele itu pedes banget tapi kok dia suka ya? Kalo Freddie Mercury yang asli pasti gue bisa ngerti karena vocalist utama band Queen itu aslinya orang parsi. Lah ini kan Freddie kawe....
Selesai makan, orang itu memanggil waiter dan membayar semua pesenan kita. Termasuk rokok dan bir yang gue minum juga dia bayarin. Gue sebetulnya gak enak juga sama Australi miskin ini tapi karena dia ngotot ya udah, gue biarin aja dia bayarin semua.
"Buddy, would you do me a favor?" Tiba-tiba Freddie bersuara.
"Yes, Freddie. How can i help you?"
"I am not here! I don't want Brian, John and Roger know where i am."
"Okay, Freddie," sahut gue cuek.
"Keep your mouth shut, especially to media people. Can i trust you?" desak Freddie lagi.
"Don't worry, Freddie. Your secret is safe with me," kata gue lagi.