Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Best in Citizen Journalism dan People Choice Kompasiana Awards 2024, yang teteup bikin tulisan ringan-ringan. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Kendalikan 7 Faktor Risiko Ini demi Hindari Stroke

27 Desember 2024   10:09 Diperbarui: 27 Desember 2024   10:09 238
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pasien serangan stroke (gambar dibuat oleh Meta AI)

Sebaiknya rutin memeriksa tekanan darah, Juga mengurangi hidangan pemicu hipertensi, semisal makanan bergaram tinggi.

3. Melewatkan Check-up Kesehatan. Seorang penderita tidak pernah akan mengetahui bahwa ia mengidap hipertensi atau kolesterol tinggi, sampai dokter memeriksa tekanan dan sampel darah.

Padahal, mengetahui lebih dini faktor risiko yang bisa dikendalikan tersebut dapat menyelamatkan hidupnya. Pemeriksaan kesehatan secara regular waktu itu tidak pernah saya lakukan.

Maka, tidak ada ruginya memeriksakan diri secara teratur kepada dokter. Jangan sok tau, merasa jagoan bisa melawan serangan strok.

4. Merokok. Ia dapat meningkatkan risiko serangan strok dan masalah jantung, menyebabkan penyempitan dan penyumbatan pada pemburuh darah di otak. Sebelumnya, saya perokok yang dalam sehari menghabiskan 1-2 bungkus sigaret.

Disarankan bagi perokok agar mengurangi konsumsi rokok, sebagai upaya mengendalikan faktor risiko terserang strok dan penyakit kronis lainnya.

5. Minum Alkohol. Ia berkaitan dengan jenis kanker tertentu, penyakit liver, strok. Peningkatan dalam konsumsinya akan meningkatkan risiko terserang strok dan jantung. Jika memang harus meminumnya, patuhi rekomendasi konsumsi alkohol (bila ada).

6. Mengabaikan Diet. Mengatur makanan untuk tujuan kesehatan baik untuk mengelola risiko terserang strok, meliputi konsumsi GGL dalam satu hari. Gula, 50gr/4 sendok makan; Garam, 2000mg natrium atau 5gr/1 sendok teh; Lemak/minyak, 67gr/5 sendok makan.

7. Mengabaikan Perawatan. Sangat penting mengenali gejala serangan strok, dan segera melakukan penanganan dan perawatan tepat.

Cara mudah mengenali gejala strok adalah FAST: wajah (Face) terkulai/mencong, lengan (Arm) lemah, bicara (Speech) pelo. Maka, waktunya (Time) segera bawa ke Rumah Sakit. 

Bukan menusuk ujung jari atau bagian telinga. Bukan membawa ke orang pinter. Bawa segera ke Rumah Sakit, jangan ditunda sedetik jua!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun