Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Bukan Guru

Best in Citizen Journalism dan People Choice Kompasiana Awards 2024, yang teteup bikin tulisan ringan-ringan. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Perempuan-Perempuan Mandiri Pencari Nafkah Keluarga

12 Desember 2024   10:05 Diperbarui: 12 Desember 2024   18:04 687
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi perempuan penjual dan para pembeli (dokumen pribadi)

Maka sang istri mencari penghasilan dengan menjual pecel bumbu ulek, nasi uduk, mi glosor, bihun goreng, lontong sayur, gorengan. Itu dilakukannya untuk membiayai rumah tangga dan makan sehari-hari.

"Jual makanan, bisa numpang makan. Alhamdulillah."

Bisa jadi cerita-cerita di atas tidak utuh, lantaran disimpulkan dari obrolan-obrolan singkat dan tidak menyentuh kedalaman perkara. Juga, kisah didapat dari satu pihak tanpa mendapatkan perbandingan berimbang dari pihak berbeda.

Lagi pula, apalah saya? Bukan pengadil, petugas mediasi, pun konsultan perkawinan.

Saya hanya pejalan kaki yang merasa takjub: betapa perempuan-perempuan mandiri tersebut dengan segala kemampuan dimiliki mencari nafkah untuk keluarga, seraya menepikan rasa kecewa --mungkin sakit hati-- karena ditinggal laki-laki tidak bertanggung jawab.

Semoga mereka dan para perempuan senasib dilimpahkan rezeki. Aamiin ya Rabbal Alamin. 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun