Selain minuman dingin, gerai kuliner itu menyediakan teh hangat dan camilan. Harganya minuman/makanan bervariasi, dari Rp6.000-18.000 per cangkir/gelas/porsi.
Saya memesan Wedhang Teh Tubruk dan Tempe Mendoan. Duduk di kursi besi gaya lawas di luar, sambil menunggu PGB buka. Wedhang atau wedang adalah sejenis minuman panas.
Teh tubruk merupakan potongan kasar daun dan ranting tanaman teh, yang diramu dengan rempah tertentu di kedai es teh tersebut.
Minuman disajikan dalam gelas kaleng warna putih, di atas tatakan yang juga terbuat pelat logam bercorak biru. Camilan diletakkan dalam piring serupa tatakan, tetapi agak lebih besar.
Pramusaji mengatakan, teh tubruk jangan langsung dihirup. Tunggu setidaknya 5 menit setelah terhidang.
Setelah dirasa cukup, teh tubruk dalam gelas dituang ke tatakan yang sudah ada gua batunya. Tidak semua dicurahkan. Luber!
Ternyata, menghirup seduhan teh tubruk panas dalam cuaca Kota Bogor yang sedang dingin amatlah menghangatkan, menyenangkan, dan menenangkan.
Masa menunggu pusat perbelanjaan buka terasa tidak membosankan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H