Biaya dikeluarkan untuk menghasilkan mie ayam adalah Rp1,273 + Rp3.960 + Rp2.000 = Rp7.233 per porsi. Tinggal menghitung, berapa keuntungan diinginkan?
***
Hitungan di atas memang terlalu disederhanakan. Kalkulasi food cost pada praktiknya bisa lebih rumit. Namun, ia menjadi gambaran kasar bahwa menjual mie ayam dapat menghasilkan keuntungan.
Tentu saja keuntungan akan terasa sepadan dengan pengorbanan dikeluarkan jika memenuhi kuantitas penjualan.
Satu pedagang mie ayam gerobakan di sekitar Taman Heulang sehari menjual 77 porsi (dari 7 kilogram mie). Menurutnya, menjual 3 kilogram mie (33 porsi mie ayam) merupakan batas minim menghasilkan keuntungan.
Ia berdagang lebih dari sepuluh tahun, menggunakan gerobak dan peralatan cukup.
Sementara ini pakai dulu peralatan yang ada, bagi yang baru memulai usaha. Semisal stock pot atau panci kaldu untuk mematangkan mie dan sayur, sementara belum ada buleng khusus. Tempat berjualan pun bisa memakai teras rumah.
Apabila berkembang, bolehlah memikirkan pembelian alat dan menyewa tempat.
Paling tidak, gagasan membeli bahan mie dan mengolahnya dapat memantik pendirian usaha penjualan mie ayam. Berjualan mie ayam merupakan satu cara mencari keuntungan. Cara mudah menghasilkan uang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H