Kebersihah telah diajarkan sejak berabad-abad lalu. Kesadaran untuk menjaga kebersihan dan kerapian menjadi gaya hidup orang Jepang.
***
Jauh setelah itu, beberapa waktu lalu saya mengunjungi sebuah poliklinik untuk mendapatkan terapi.
Klinik fisioterapi berada di dekat ruang Tumbuh Kembang Anak. Di samping pintu masuknya terletak rak sepatu.
Tertulis pada sebuah tempelan, mohon alas kaki dilepas. Semua orang tanpa kecuali harus melepaskan alas kaki sebelum memasuki ruangan.
Oleh karenanya, tersedia rak yang saya kira cukup menampung sepatu/alas kaki pengunjung klinik Tumbuh Kembang Anak.
Namun, tidak semua bilik-bilik bersekat itu terisi alas kaki. Sandal jepit, sandal kulit, sepatu sandal, kets, dan teman-temannya bergeletakan di sekitar pintu. Berantakan. Morat-marit.
Tambah keleleran, ketika satu dua pengunjung dengan wajah tak berdosa menendang alas kaki yang sekiranya menghalangi.
***
Ada perbedaan terang benderang. Antara tempat rapi dengan tempat dengan alas kaki diletakkan serampangan, kendati tersedia rak sepatu.
Perkara sepele, tetapi merefleksikan kebiasaan sebagian orang yang abai terhadap kerapian, kebersihan, ketertiban