Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Best in Citizen Journalism dan People Choice Kompasiana Awards 2024, yang teteup bikin tulisan ringan-ringan. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Hobi yang Habiskan Uang, Hobi yang Hasilkan Cuan

25 Juli 2024   06:05 Diperbarui: 25 Juli 2024   06:36 471
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ditambah, saya tidak punya bakat sebagai pedagang mobil bekas. Tidak tega menjual terlalu mahal. Tidak bisa menawar mobil bahan dengan harga semurah-murahnya.

Meskipun secara hitung-hitungan hobi tidak menguntungkan bagi saya, kesenangan dan relaksasi yang didapat tidak dapat dinilai dengan uang.

***

Hobi lainnya adalah memasak, muncul karena kerap melihat ayah (almarhum) membuat kreasi masakan. 

Kebiasaan dan kebisaan memasak berlanjut saat hidup di rantau. Menyiasati pengeluaran dengan membuat sendiri sarapan dan hidangan malam pulang kantor.

Umumnya masakan simpel dan mudah ditelan. Kadang eksperimen bikin hidangan gaya sendiri. Kalau olahan rumit yang butuh waktu lama, ya menyontek resep.

Ada kesenangan saat memasak. Ditambah, kegembiraan melihat orang lain menikmati hasil masakan.

Satu ketika hobi memasak menjadi jalan keluar dari kesulitan yang menjepit. Ceritanya begini.

Menyusul reformasi 1998, tempat saya bekerja tiarap dan kemudian bangkrut. Takada gaji terakhir pun pesangon.

Untuk memperoleh penghasilan, saya mendadak berdagang di Lapangan Parkir Timur Senayan (GBK) Jakarta. Menggunakan mobil hatchback, pintu belakang dibuka untuk memajang barang dagangan. Saya menjual pisang cokelat.

Zaman itu penjual camilan ini belum banyak. Setahu saya, di Jakarta ada di depan SMAN 3 Setiabudi dan Pasar Baru.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun