Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Nulis yang ringan-ringan saja. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Barang Dagangan yang Harus Ada di Kios Pinggir Jalan

24 Juni 2024   06:09 Diperbarui: 24 Juni 2024   14:08 677
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Warga berbelanja di warung madura "Barokah" yang berada di kawasan Grogol Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis (10/11/2022). KOMPAS/RADITYA HELABUMI (RAD) 

Meskipun modalnya gede, untungnya tipis. Ia wajib ada sebagai penarik utama bagi pembeli.

Di ujung jalan, pada satu sudut berdiri bangunan mungil. Sebuah kios. Di dalamnya aneka merek rokok, minuman kemasan, kacang kupas goreng, camilan, kopi saset, sampo, detergen, dan barang lain yang biasanya mengisi kios kecil.

Seperti umumnya kios rokok, ia tak berizin, kecuali dari "penguasa" setempat.

Beberapa hari lalu saya mampir untuk memesan kopi seduh.

Saat itu saya melihat gelas bertutup, berisi tiga perempat kopi cokelat. Tiada orang lain lagi selain pemilik kios, saya, dan pengemudi ojol yang sedang menyeruput kopi di bangku sana.

"Kopi siapa, Bu?"

Pemilik kios mengisahkan, sebelumnya ada pria memesan kopi seduh dan sebungkus rokok putih.

Baru satu dua seruput, ia menitipkan kopi dan membawa rokok. Katanya, mau ke ATM yang letaknya kurang dari satu kilometer dari kios.

Lebih dari satu jam berikutnya, pria tersebut tidak kembali. Menghilang untuk selamanya.

"Sering kejadian, Mas."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun