"Liwet atau nasi putih?"
Mereka tetap mingkem.
"Ikan asin atau ayam?"
Takada satu pun teman-teman dalam perserikatan mau menjawab pertanyaan menyebalkan dari Rudolfo.
Namun telinga satu orang tampak memerah. Perasaannya kesal. Hatinya membara.
"Lihat gak sih? Semua orang sibuk menyiapkan hidangan paling hebat."
"Ya aku tahu, tapi hidangan apa ?"
Pertanyaan itu-itu saja! Menyebalkan, sangat menyebalkan, demikian menyebalkan sehingga membuat mulut satu orang itu pecah menjadi ember bocor.
"Kali ini sajian istimewa sedang dikemas."
"Hidangan apa itu?"
"Hidangannya adalah, adalah..... jabatan...!!! Puas? Puas? Puasss.......???"
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!