Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Nulis yang ringan-ringan saja. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Artikel Utama

Solopreneur, Solusi Hadapi Ancaman PHK dan Sulitnya Cari Kerja

26 April 2024   07:09 Diperbarui: 26 April 2024   09:06 422
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sementara entrepreneur bekerja bareng tim atau berdikusi dengan mereka sebelum mencetuskan keputusan besar. Ia bersifat ekspansif dan memiliki potensi pengembangan skala lebih besar. Pun fokus pada rencana bisnis yang memiliki nilai unik dan menguatkan posisinya di pasar.

Jadi solopreneur adalah bekerja secara mandiri. Memanfaatkan keterampilan, minat, dan keahlian dimiliki. Memungkinkan bekerja pada proyek yang menyenangkan.

Ketika bekerja sendiri dengan penuh gairah (passion), solopreneur termotivasi dan bertekad untuk meraih keberhasilan.

Menjadi solopreneur lebih fleksibel dalam waktu, tidak mengikuti ritus nine to five. Memberikan keleluasaan menciptakan worklife balance.

Meskipun menyediakan kebebasan, solopreneur mensyaratkan kreativitas, kedisiplinan, dan ketaatasaan. Bagaimanapun ia tidak memberikan rasa aman dan benefit seperti ditawarkan oleh pekerjaan konvensional.  Disiplin dan konsisten merupakan nyawa.

Bekerja secara mandiri benar-benar bekerja sendirian, tanpa kolega tanpa mitra berbagi beban pekerjaan. Ada risiko demotivasi dan, mungkin, berdampak terhadap penurunan kualitas kesehatan mental.

Menjalankan solopreneur adalah menghadapi risiko usaha dan ketidakpastian. Ketidakpastian finansial, perubahan market, naik turunnya beban pekerjaan untuk menyebut sebagian persoalan.

Artinya, pelaku solopreneur mesti kreatif, membangun personal brand menarik, mencari dana memadai untuk melewati masa-masa sulit, dan bekerja dengan lebih dari satu klien dalam rangka menyelenggarakan diversifikasi pendapatan.

Solopreneur menawarkan produk dan jasa dengan memanfaatkan kecakapan dan personal brand. Seringkali menggunakan teknologi dan platform daring untuk menjangkau pemirsa lebih luas.

Terdapat tiga tipe umum dari solopreneur, yaitu:

Fleelancer, pekerjaan populer seiring pertumbuhan teknologi. Misalnya menyediakan jasa disain web, copywriting, penerjemahan, ghostwriting, fotografi, penyuntingan video, asisten vitual, manajemen sosial media.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun