Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Best in Citizen Jounalism dan People Choice Kompasiana Awards 2024, yang teteup bikin tulisan ringan-ringan. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Memilih dan Memilah Sampah, Berkah bagi Sesama

25 Agustus 2022   20:55 Diperbarui: 25 Agustus 2022   21:38 416
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bak sampah sudah kosong (dokumen pribadi)

"Tadi pagi sekali keburu diangkat truk sampah. Tumben."

Pemulung di bak sampah!

Biasanya wanita tersebut mendapatkan kardus, kertas, karton bekas nasi kotak, botol dan gelas minuman kemasan, plastik tebal.

Bukan sebangsa besi, aluminium tembaga, dan barang elektronik rusak. Warga menjual sampah berharga itu ke tukang rongsokan keliling menggunakan gerobak. Lumayan untuk membeli beras.

Dalam sehari wanita itu mengumpulkan kardus dan plastik bekas sebanyak 4 hingga 5 kantong keresek besar. Pengepul datang ke rumahnya untuk menjemput sampah yang telah dipilah.

Berapa harganya?

Menurut penuturan, sampah terpilih dihargai Rp1500-2000 per-kilogram, tergantung jenis. Normalnya, dalam 5-6 hari wanita itu bisa mengumpulkan uang Rp50000-60000. Sepuluh ribu per-hari!

Berapa uang jajan kita dalam sehari?

Setidaknya dari sampah terbuang ada uang bagi mereka yang giat bergelut dengan uap bacin bak sampah.

Umumnya orang membuang sampah tanpa memisahkan antara limbah anorganik (bahan non hayati yang sulit diurai) dengan sampah organik (bahan hayati yang mudah didegradasi oleh mikroba). Antara sisa potongan sayur, ikan, dan barang mudah busuk lainnya dengan bekas kemasan.

Semua ditumpuk menjadi satu, berkumpul di dalam bak beton. Berada di dekatnya dijamin mengindra bau tak sedap. Apalagi berkutat di dalamnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun