Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Best in Citizen Journalism dan People Choice Kompasiana Awards 2024, yang teteup bikin tulisan ringan-ringan. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Pagar Stadion JIS Ambruk saat Launching, Kok Bisa?

25 Juli 2022   08:57 Diperbarui: 25 Juli 2022   11:27 1380
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pagar tribun penonton ambruk. Peristiwa naas itu terjadi saat peresmian Stadion Jakarta International Stadium (JIS) pada hari Minggu (24/7/2022).

Pagar pembatas penonton yang ambruk berada di bagian utara, di belakang gawang.

Terinformasi, launching JIS memanggungkan artis-artis musik Indonesia. Puncaknya adalah pertandingan persahabatan antara Persija melawan Chonburi FC, sebuah klub sepakbola Thailand, dengan skor imbang 3-3.

Menanggapi ambruknya pagar stadion JIS, Anies Baswedan menyatakan bahwa semangat penonton luar biasa tinggi. Menyelarasi Anies, Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Widi Amnasto merasa bangga dengan antusiasme yang ditunjukkan oleh Jakmania (kompas.tv)

Accident

Accident atau peristiwa kecelakaan yang sudah terjadi tersebut tidak menimbulkan korban. Tidak ada pemberitaan yang menyebutkan adanya korban jiwa maupun luka.

Namun tidak dapat disangkal kecelakaan itu telah menyebabkan kerugian material. Dalam arti, pihak kontraktor pelaksana dan/atau pengelola stadion JIS akan mengeluarkan biaya, untuk pembersihan dan membangun kembali railing tribun penonton.

Berbeda dengan insiden, yaitu peristiwa kecelakaan yang tidak menimbulkan kerugian non-materi atau materi.

Jika masih berada di dalam periode pemeliharaan, maka pihak kontraktor menanggung biayanya. Bila sudah usai, maka pihak pemilik proyek yang akan mengeluarkan biaya perbaikan.

Saya kira, peresmian stadion JIS sudah melewati masa pemeliharaan, mestinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun