Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Best in Citizen Jounalism dan People Choice Kompasiana Awards 2024, yang teteup bikin tulisan ringan-ringan. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Rumah Rapi, Bersih, dan Wangi Menyambut Idul Fitri

29 April 2022   19:59 Diperbarui: 29 April 2022   20:09 708
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Puncak kemenangan dari berpuasa selama bulan Ramadhan adalah Idul Fitri.

Tibalah saat untuk mengekspresikan suka cita, seusai menahan segala nafsu dan menjalankan amalan-amalan selama sebulan. Kembali bersih dari dosa, kealpaan, dan dari perilaku buruk. Kembali suci.

Suka cita menyongsong hari kemenangan juga menyambut kedatangan kerabat, sanak saudara, tetangga, dan sahabat. Untuk itu perlu persiapan dalam menyambut para tamu.

Selain menjamu dengan aneka hidangan, ada baiknya memperhatikan kenyamanan tamu ketika berkunjung ke rumah. Ia menjadi ruang publik, di mana kehidupan sosial berlangsung terutama pada saat lebaran.

Sebagian orang mungkin sebelum atau pada awal bulan ramadhan telah mengecat rumah.

Dilanjutkan dengan membersihkan dan menata halaman. Kemudian membersihkan ruang tamu, ruang makan, dapur, kamar mandi, dan tempat beribadah.

Agar memberikan efek lapang, barang-barang tidak terpakai disingkirkan dari ruang-ruang yang nantinya dipenuhi atau ditempati tamu. Jika perlu, diikuti dengan penataan ulang furnitur dan sebagainya.

Demikian agar wilayah tersebut tampil rapi, efisien, estetis, dan luwes sesuai kebutuhan.

Terakhir, dan yang tidak kalah pentingnya, adalah mengondisikan atmosfer ruang tamu dan area utama agar selalu wangi.

Udara harum dan segar menghadirkan kenyamanan. Menciptakan kesan baik yang akan selalu dikenang oleh para tamu pernah berkunjung.

Sebagai contoh: sampai sekarang saya masih bisa mengingat wangi cengkih yang menenangkan, dari ruangan lobi sebuah hotel di Jogjakarta.

Untuk mengharumkan ruangan terdapat alternatif bahan pewangi sebagai berikut:

Gel Pewangi Ruangan. Digantung di kisi-kisi kipas angin atau AC. Bobot ringan membuatnya fleksibel ditempatkan di mana saja.

Semprotan Pengharum Ruangan. Spray berisi aerosol pewangi (sintetis) dengan pilihan semprotan manual (kaleng) atau menggunakan dispenser otomatis dengan interval tertentu waktu embusan. Pilihan wanginya beragam.

Minyak Aromaterapi. Merupakan pewangi ruangan yang biasanya terbuat dari bahan alami. 

Aroma diuarkan dari batang rotan yang telah dicelupkan ke minyak esensial. Atau menggunakan pemanas (lilin). Bisa juga uap minyak esensial disemburkan menggunakan electric diffuser.

Bunga Wangi. Menjelang lebaran, bunga sedap malam paling diburu. Aroma wangi yang menyenangkan dan menenangkan menjadi pertimbangan utama. Selain bunga sedap malam, bisa juga menggunakan bunga cempaka wangi, Gardenia (kacapiring, jempiring), lavender, mawar.

Tidak hanya itu, bunga dan batangnya yang disusun pada vas cantik dapat menambah keindahan interior. Harum sekaligus indah.

***

Pilihan pewangi ruangan di atas disesuaikan dengan preferensi, unsur estetika, ketersediaan, dan tentunya harga perolehan.

Pastinya, sekarang tempat tinggal sudah tertata rapi, serba bersih di semua ruangan, dan wangi untuk menyambut sanak saudara dan para tamu.

Bersilaturahmi penuh kebahagiaan pada hari Idul Fitri di rumah rapi, bersih, dan wangi akan meninggalkan kesan nyaman yang mendalam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun