Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Nulis yang ringan-ringan saja. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Akibat Lalai Melaksanakan Permintaan Pacar

16 November 2020   08:17 Diperbarui: 16 November 2020   09:16 271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto oleh cottonbro dari Pexels

Setelah pacarnya berlalu, Pono merenungi kealpaannya.

Ya! Minuman yang dibeli dari gajinya itu harus dibuang sesuai permintaan pacarnya. Melupakan ingatan tentang rasanya, sensasinya, dan efek yang membuatnya bisa tidur nyenyak sebagai mayat.

"Tetapi sayang juga bila dibuang begitu saja. Rata-rata masih berisi setengahnya," benaknya berkeliaran.

***

Pagi itu, para penghuni kos gempar!

Ibu kos dipanggil. Vinny berlari menuju kamar yang ditunjuk oleh para penghuni kos.

Kamar Pono!

Dilihatnya kekasih yang berniat melamarnya untuk menjadi pendamping hidup itu tepar terkapar dalam kamar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun