Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Best in Citizen Jounalism dan People Choice Kompasiana Awards 2024, yang teteup bikin tulisan ringan-ringan. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Perlunya Test Panel dalam Bisnis Kuliner

25 Agustus 2020   08:45 Diperbarui: 26 Agustus 2020   00:20 1157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pada perusahaan besar panelisnya terdiri dari para penyelia dan manajer yang dianggap piawai untuk memberikan penilaian.

Pada usaha yang lebih sederhana, panelisnya bisa berasal dari keluarga terdekat atau kerabat yang dipercaya memberi penilaian netral.

Tujuan dan manfaat dari test panel pada dua skala usaha kuliner itu sama saja, yakni: menghindari misleading dalam meraih keuntungan.

Berdasarkan gambaran di atas, test panel dalam bisnis kuliner dapat didefinisikan sebagai berikut:

Suatu proses uji coba oleh beberapa panelis yang terdiri dari orang yang dapat dipercaya kemampuannya dengan cara mencicipi produk makanan dan minuman sebelum diluncurkan kepada publik, untuk mendapatkan gambaran mengenai: rasa, tampilan, COGS, perkiraan harga, daya saing, ketersediaan bahan, kecukupan alat dan tenaga pendukung.

Meskipun untuk melakukan test panel tersebut ada konsekuensi biaya, namun melakukan langkah awal itu diperlukan agar dapat menghindarkan pengusaha bisnis kuliner dari kerugian di masa mendatang. Tidak ada salahnya prosedur ini dijalankan.

Semoga bermanfaat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun