Mohon tunggu...
Budi Susilo
Budi Susilo Mohon Tunggu... Lainnya - Bukan Guru

Nulis yang ringan-ringan saja. Males mikir berat-berat.

Selanjutnya

Tutup

Kurma Artikel Utama

Pekerti Melawan Pandemi

7 Mei 2020   05:41 Diperbarui: 7 Mei 2020   18:38 688
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dimahfumi secara umum, pada saat ini dunia, dan kemudian negara kita tercinta, sedang mengalami pandemi akibat covid-19 yang meluluh-lantakkan hampir semua sendi-sendi kehidupan. 

Dalam masa itupun beredar berbagai kisah tentang penderitaan, penanganan virus Corona dan upaya-upaya berbagai kelompok mengumpulkan donasi untuk para tenaga medis, membantu perekonomian kalangan tak mampu yang terdampak, menyediakan makanan gratis dan  banyak hal lainnya.

Diharapkan kontemplasi diri dan sifat kejujuran atau ketulusan mematuhi himbauan dan kesehatan diri lebih baik agar daya tahan tubuh lebih prima dapat meredam penyebaran pandemi. Kegiatan transendental, atau berdoa sungguh-sungguh agar bencana kesehatan segera berakhir. 

Berlaku tolong-menolong kepada tenaga medis dan mereka yang terdampak pandemi dengan bersedekah. Pekerti itulah yang akan menguatkan kita, tanpa memandang agama dan latar belakang, untuk menghadapi bencana kesehatan.

Pekerti yang diperoleh dari hasil perenungan dan berdoa sungguh-sungguh serta jiwa tolong menolong antar sesama insan itu menjadi semangat untuk bersama melawan pandemi Covid-19.

Dengan gambaran singkat di atas, maka makna perayaan Hari Raya Waisak sejalan, selaras dan seirama dengan semangat yang diajarkan dalam bulan suci Ramadan.

Selamat Hari Raya Waisak 2564 BE/2020, bagi yang merayakannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun