Mohon tunggu...
Budi idris
Budi idris Mohon Tunggu... Guru - Guru, Penulis Buku, Blogger inspiratif

Dengan tulisan mari berkarya dan berprestasi

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Ada 5 Hal Pemicu Ramainya Pengobatan Ibu Ida Dayak

8 April 2023   23:59 Diperbarui: 10 April 2023   08:30 1432
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Inilah yang membuat masyarakat semakin percaya dan berbondong-bondong hadir untuk berobat kepada ibu Ida Dayak.

***

Viralnya pengobatan Ida Dayak menurut saya tidak perlu dipersoalkan justru kalau bisa di beri ruang dan tempat metode pengobatan seperti ini.

Bila perlu pemerintah merangkul ibu Ida Dayak dan orang-orang yang memiliki kemampuan yang sama untuk berkolaborasi dengan metode pengobatan modern atau medis rumah sakit.

Akan semakin baik jika tidak hanya ahli tulang Seperi Ida Dayak saja yang di fasilitasi pemerintah justru kalau bisa ditemukan pengobatan alternatif yang ahli bidang syaraf dan bidang-bidang lainnya.

Sehingga ke depannya muncul rumah sakit dengan metode pengobatan alternatif dengan berbagai keluhan penyakit.

Masyarakat Indonesia yang sehat akan menghasilkan penghematan anggaran negara termasuk didalamnya penggunaan dana BPJS akan berkurang.

Akan lenyap para mafia yang bermain di bidang kesehatan, mempermainkan obat-obatan, korupsi dana kesehatan dan berbagai kejahatan dibidang kesehatan lainnya karena tidak mendapat tempat karena rakyat sudah sehat dengan pengobatan alternatif yang dilakukan Ida Dayak dan kawan-kawan.

Semoga pemerintah punya cara bijak untuk merespon viralnya pengobatan ibu Ida Dayak karena rakyat butuh sehat dengan cepat dan hemat.

Salam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun