Namun berbagai konflik panjang mengiringi perjuangan Azzam hingga sampai ia pulang ketanah air perjuangan menemukan pendamping hidup terus ia lakukan dengan tetap berpegang teguh terhadap tuntunan ajaran agama.
Dalam setiap perjalananya sebagai orang yang taat beragama Azzam selalu  melibatkan Allah dalam segala  urusannya dua hal yang menjadi kekuatannya Ridho orang tua dan doa kepada Allah.
Dari film religi ini kita bisa mendapatkan banyak inspirasi kehidupan diantaranya.
1. Berbakti Kepada Orang Tua
Seorang mahasiswa yang belajar di luar negeri masih tetap bertanggung jawab terhadap kehidupan keluarganya terlebih lagi di saat orang tua laki-laki sudah tiada sebagai tulang punggung keluarga.
Menafkahi orang tua dan adiknya menjadi cerminan begitu pentingnya bakti kepada orang tua.
Setiap orang yang berbakti kepada orang tua maka perjalanan hidupnya akan selalu berhasil dalam mencapai apa yang di cita-citakan.
Dalam film tersebut kita melihat perjuangan Azzam dari Kairo hingga ke tanah air terus berbuah manis walaupun begitu banyak cobaan yang dihadapinya.
Mari kita anak-anak muda zaman sekarang berbaktilah kepada orang tua kita terutama ibu kita karena surga berada di telapak kaki ibu kita itu artinya doa orang tua akan selalu di ijabah oleh Allah SWT.
2. Perjuangan Menempuh Pendidikan
Sebagai orang yang kurang mampu Azzam punya tekad yang kuat untuk menempuh pendidikan di luar negeri.