1. Saling Pamer Kekayaan dan Pencapaian
Setiap konten yang menampilkan adanya flexing maka dipastikan dari sekian banyak yang menyaksikan akan ada yang salah dalam mengambil inspirasi.
Hanya akan memunculkan saling pamer kekayaan dan pamer pencapaian yang tidak ada habisnya.
Dikalangan artis sering kita lihat begitu banyak yang terkenal dengan mengkoleksi berbagai mobil dan parahnya ini dijadikan sebuah kebanggan bagi kalangan artis.
Ada juga yang isteri pejabat pamer tas mewah saat mengadakan pertemuan sehingga di saat yang lain, isteri pejabat yang lain tidak mau kalah dan ikutan pamer kekayaan juga.
2. Memunculkan kebiasaan memaksakan kehendak
Akibat menyaksikan sebuah tontonan yang menampilkan kemewahan hal ini mengundang orang yang melihat memaksakan kehendak untuk memiliki kemewahan yang sama dengan yang dia lihat.
Akhirnya banyak pejabat anaknya memakai mobil dinas ayahnya, banyak artis kerja hingga lupa istirahat akhirnya mendatangkan penyakit dan banyak lagi dampak negatif dari memaksakan kehendak akibat menonton konten yang pamer harta.
3. Gaya Hidup Hedonisme
Tontonan yang menampilkan pamer harta akan memunculkan gaya hidup hedonisme sehingga budaya bangsa kita yang hidup sederhana akan bilang akibat kebiasaan menonton konten yang ada unsur flexing didalamnya.
Pola hidup orang barat yang jauh dari nilai-nilai adat dan budaya bangsa kita akan terus terjadi jika tontonan menampilkan flexing didalamnya tidak distop atau minimal diberi peringatan.