Maka saya yakin dan percaya guru penggerak sudah siap dengan tantangan termasuk menjadi guru yang tidak populer.
Guru hebat tidak pernah mengejar popularitas namun berusaha menjadikan siswa-siswa berkualitas.
Biarlah kita dibenci sementara sampai orang-orang yang membenci kita sadar apa yang kita lakukan sebagai guru penggerak semuanya demi kebaikan bersama dan berupaya meningkatkan kualitas pendidikan Indonesia dimasa yang akan datang.
SalamÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!