Mohon tunggu...
Budi idris
Budi idris Mohon Tunggu... Guru - Guru, Penulis Buku, Blogger inspiratif

Dengan tulisan mari berkarya dan berprestasi

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Calon Ketua Umum PSSI, Ada 5 Persoalan Sepak Bola Indonesia

17 Januari 2023   21:31 Diperbarui: 22 Januari 2023   12:59 1368
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: Suporter Indonesia. (Foto: KOMPAS.com/KRISTIANTO PURNOMO) 

Beberapa hari ke depan dunia sepak bola Indonesia akan kembali menjadi topik utama pemberitaan berbagai media di Tanah air.

Apa hal yang menjadi topik pemberitaan tentunya pertarungan untuk memperebutkan kursi ketua umum PSSI periode 2023 - 2027.

Sudah menjadi kebiasaan pemberitaan tentang calon ketua umum PSSI akan jauh lebih dahsyat dari prestasi organisasi tersebut.

Sudah beraneka ragam calon ketua umum PSSI yang menjabat dari yang berlatar belakang militer, tokoh politik, pensiunan kepolisian, dan pengusaha namun tetap juga prestasi Timnas jalan di tempat.

Berbagai upaya sudah dilakukan pengurus PSSI untuk mendongkrak prestasi Timnas namun tetap saja untuk menguasai persepakbolaan Asia tenggara saja kita masih kesulitan.

Sebuah persoalan yang tidak menemukan jalan keluar sampai saat ini. Pelatih kelas dunia, pemain naturalisasi, pembinaan di luar negeri tetap saja penyakit lama tim nasional sulit berprestasi terus terjadi.

Harapan kita dengan pemilihan ketua umum yang akan berlangsung bulan depan memberikan angin segar bagi pencinta sepak bola tanah air.

Namun siapapun nanti yang memimpin PSSI ternyata persoalan di persepak bolaan tanah air bukan hanya berkutat di prestasi Timnas saja. Ada beberapa persoalan pelik yang menanti sentuhan tangan dingin para pengurus PSSI ke depan.

Pemilihan ketua umum PSSI bagi pencinta sepak bola tanah air mengharapkan 5 persoalan Sepak Bola tanah air berikut ini semoga dapat di selesaikan.

1. Prestasi Timnas

Siapapun yang terpilih menjadi ketua umum PSSI harapan pencinta sepak bola tanah air tentunya timnas yang memiliki prestasi.

Dalam pembahasan di awal tadi sudah jelas apapun tujuan dari para calon ketua PSSI ingin menduduki kursi PSSI-1 prestasi Timnas haruslah yang dipikirkan yang nomor satu.

Menjadi macan Asia dan ikut piala dunia tentunya sebuah mimpi yang pernah terjadi beberapa tahun silam.

Namun di era sepakbola modern saat ini kualitas timnas kita untuk tingkat asia tenggara saja masih terseok-Seok. Program yang jelas dan pemilihan pelatih dan pemain yang tepat akan menjadikan prestasi Timnas semakin baik.

Timnas harus di atas segalanya dalam sepak bola tanah air jangan ada lagi klub serta pemain yang menolak untuk masuk memperkuat Tim Nasional di kala di butuhkan.

2. Kompetisi yang tidak Fair

Sudah menjadi rahasia umum kompetisi di tanah air selalu menjadi objek kecurangan sebuah kompetisi untuk menguntungkan orang-orang tertentu.

Dimulai dari wasit yang disuap, pemain yang menerima imbalan untuk mengalah, serta perintah bandar judi untuk mengatur skor pertandingan tertentu menjadi isu yang membuat para pecinta sepakbola tanah air begitu resah dan gelisah.

Kompetisi yang Fair akan menghasilkan suguhan pertandingan yang menghibur para penonton sehingga sepak bola sebagai sarana hiburan masyarakat akan bisa dinikmati para pecinta sepak bola tanah air.

Kompetisi yang Fair akan memunculkan para pemain yang berkualitas pengurus yang berjuang untuk membangun bisnis klub serta puncaknya prestasi sepak bola tanah air akan meningkat baik level klub maupun tim nasional kedepannya. 

3. Perbaikan infrastruktur sepak bola

Infrastruktur sepakbola terutama stadion sepak bola harus menjadi prioritas perbaikan pengurus PSSI yang terpilih nantinya.

Dimulai dari standar lapangan yang nyaman untuk bermain bukan lapangan becek tergenang dan merusak suasana permainan harus menjadi sebuah syarat kelayakan sebuah infrastruktur sepak bola tanah air.

Stadion yang memiliki tingkatan keamanan yang baik harus betul-betul menjadi garansi bagi penonton, jangan pernah terulang lagi bagaimana tragedi pilu saat kerusuhan di stadion Kanjuruhan yang menewaskan begitu banyak suporter Arema Malang.

Semoga infrastruktur sepak bola tanah air minimal yang bermain di liga satu harus berstandar internasional.

4. Mafia sepak bola merajalela

Mafia sepak bola di tanah air ibarat strum listrik tidak terlihat namun dapat dirasakan.

Begitu banyak penggiat sepak bola dari para pemain, wasit, pengurus yang blak-blakan membuka sisi gelap sepak bola tanah air diantaranya peran mafia dalam pengaturan skor pertandingan.

Kelak pengurus PSSI harus bisa membumi hanguskan para mafia sepakbola dari persepakbolaan tanah air, jangan lagi ada pertandingan yang sudah bisa di tebak hasilnya saat pertandingan masih berjalan.

Jangan ada lagi klub yang bisa membeli sebuah kemenangan untuk memuluskan tiket promosi dalam sebuah kompetisi.

Tugas PSSI memang sulit namun akan selalu diingat jika berbeda dengan pengurus sebelumnya yaitu mampu menghilangkan mafia sepak bola.

5. Pengurus yang tidak  kompeten di bidangnya

Begitu banyak orang-orang hebat yang mampu mengurus PSSI itu terbukti beberapa kesempatan klub luar negeri bisa di beli sahamnya hal ini dilakukan orang Indonesia asli.

Begitu juga dalam kepengurusan PSSI kelak jangan ada lagi yang hanya numpang popularitas masuk menjadi pengurus PSSI.

Penempatan sumber daya yang tepat akan menjadikan kolaborasi yang baik untuk perbaikan sepak bola tanah air.

Pengurus yang faham kualitas pemain seharusnya di tempatkan mengurus tim nasional, sedangkan pengurus yang kompeten di bidang bisnis layak untuk ditempatkan di bagian kompetisi.

Begitulah seharusnya penempatan pengurus PSSI harus tepat sasaran, jangan lagi ada nama namun tidak pernah muncul apalagi bekerja untuk perbaikan sepak bola tanah air.

***

Semoga pemilihan ketua umum PSSI berjalan lancar dan siapapun ketua umum yang terpilih nantinya memiliki kemampuan menyelesaikan persoalan diatas.

Berulang kali pergantian ketua umum PSSI terjadi namun suguhan Runner up piala AFF menjadi langganan yang sulit di hilangkan.

Kami ingin timnas berada di puncak tertinggi secara prestasi, berita sepak bola menyajikan tontonan berkualitas bukan berita tragis akibat tewasnya pemain maupun suporter saat tampil secara totalitas.

Kiranya harapan kami pencinta bola tanah air ini sampai kepada para calon pengurus PSSI yang sebentar lagi akan terpilih.

Salam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun