Binatang ternak sebagai pilihan investasi masyarakat desa, harganya bervariasi. Melihat ukuran, jenis, dan kesehatan ternak itu sendiri. Â Semisal ayam bisa di jual dengan kisaran harga Rp. 30.000-90.000 tergantung ukuran dan jenis. Apakah ayam jago atau betina? Kalau betina, pernah bertelur apa belum? Semua itu punya harga yang berbeda.
Kalau kambing biasanya antara Rp. 1000.000- 2500.000. kalau sapi standarnya 7 juta -10 juta untuk pedet  atau anak sapi. Kalau yang sudah desawa bekisar antara 14 juta hingga 20 juta. Itulah beberapa hewan komersial di kampung.
Masa Reproduksi
Ayam bisa bertelur 4 kali dalam setahun, kalau kambing 2 kali/tahun, dan sapi 1kali/ tahun. Ketiga ternak ini tinggal di luar rumah atau kandang tersendiri. Biasa terletak di belakang rumah atau terpisah agak jauh sebab, menghindari bau kotoran ternak.
Binatang Kesayangan
Terakhir binatang kesayangan yang tinggal di rumah, yaitu kucing. Lingkungan kami banyak kucing yang memamng sengaja dirawat oleh pemiliknya. Adakalanya sebagai hiasan atau juga penunggu rumah, antisipasi tikus yang suka makan hasil panen padi atau jagung dirumah. Kucing termasuk binatang yang unik bagi saya, sebab satu RT kadang kenal itu kucing milik siapa? Dan namanya siapa? Layaknya keluarga yang ada di lingkungan.
Jadi jika ada kucing yang nakal akan mudah di identifikasi, semisal, itu kucing suka nyuri pindang, pipis sembarangan. Pasti akan jadi momok dan musuh masyarakat sekitar.
Itulah cerita binatang ternak di tempat saya, meskipun cerita agak GJ. Haha.
Salam bahagia
04/03/2020
n.