Mohon tunggu...
buaya dayat
buaya dayat Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Lepas (Iklan, skenario, dll.)

Penulis lepas yang menulis apa saja sesuai kata hati dan bisa berkompromi menulis apa pun sesuai permintaan klien.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Auditor dari Akhirat

21 Januari 2025   06:05 Diperbarui: 21 Januari 2025   06:05 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Tiiiiiiiiiit."

Seiring datarnya alat monitor jantung, roh Jujur Setiawan keluar dari badan. Rohnya melayang menyaksikan istri dan anaknya tersedu menangisi jasadnya dari sisi ranjang.

"Mas Jujur!!"

"Ayaahhh!"

Roh Jujur tak kuasa terbang mendekat, kekuatan tak terlihat membuat rohnya terus menjauh, menembus langit-langit rumah sakit, menembus langit di angkasa, lalu datang cahaya yang membutakan mata. GELAP!

***

"JUJUR SETIAWAN!" suara keras dan jelas tapi tidak memekakkan sekitar, seakan diucapkan khusus untuk gendang telinganya saja. Jujur mengerjap bangun, tak ada siapa-siapa di situ. Ia melihat keadaan sekitar, sebuah aula super besar dengan nuansa putih bersih. Tak jelas seluas apa ruangan ini, karena sejauh pandangan matanya hanya ada putih. Jujur menatap lantai yang sama putih bersihnya dengan dinding ruangan.

"MENINGGAL KARENA SERANGAN JANTUNG DI USIA 50 TAHUN," suara tanpa wujud berlanjut, mengingatkan Jujur akan kenyataan menyakitkan, bahwa ia sudah mati.

"Saudara Jujur, Anda sudah siap?" intonasi suara melembut dibarengi dengan munculnya sosok lelaki berwibawa dengan kemeja kerja, tak ubahnya di kantornya dulu di bagian audit keuangan negara.

"Siap apa ya, Pak?" Jujur belum lepas dari kekagetannya melihat lelaki ini muncul tiba-tiba.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun